9. ANCAMAN

5.2K 1.1K 817
                                    

ABSEN YUK!

TULIS NAMA INSTAGRAM KALIAN!

Natha turun dari kamarnya dengan seragam rapi tanpa dasi. Natha melihat orang tuanya yang sudah dimeja makan mungkin orang tuanya pulang tadi malam. Natha langsung duduk di kursi meja makan.

"Pagi anak mama," sapa Ayunda menyodorkan minum untuk Natha.

"Pagi ma, pagi Pa" jawabnya.

"Natha apa yang kamu lakukan!" tegas Bagas, Natha yang mendengar itu langsung minum minuman yang ada didepannya.

"Maksud papa?" tanya Natha. Natha sebenarnya tau jika Papanya pasti minta penjelasan sampai mendapat surat panggilan dari sekolahnya.

"Apa yang kamu lakuin Natha! Sampai mendapat surat panggilan" tegasnya menatap Natha tajam.

"Ya seperti yang Bu Lus bilang pa," jawab Natha santai.

"Kamu itu udah dapet peringatan masih aja diulangi. Udah kelas 12 juga fokus sekolah bukan cuma bolos aja yang kamu tau," tegas Bagas. Bagas hanya memberi nasihat kepada Natha. Setelah itu pasti sudah kembali seperti semula.

"Iya Pa Natha minta maaf," ucap Natha tertunduk.

"Udah Pa. Natha Kamu cepat berangkat nanti keburu telat." suruh Ayunda.

"Yaudah Ma pa Natha berangkat," pamitnya lalu mencium kedua tangannya.

"Sifat Natha sama seperti sifat kamu Bagas. Bolos terus" ucap Ayunda terkekeh

"Iya. Jadi keinget masa SMA" jawabnya lalu sepasang suami istri itu tertawa.

***

Vensha berangkat agak siang hari ini karena hari ini bukan tugas dia buat jaga gerbang. Ia tersenyum ramah kepada teman-teman,adek kelas, dan juga kakak kelasnya. Langkahnya berhenti karena dipanggil.

"Pagi Vensha," sapa Varo. Ya orang itu adalah Varo setiap hari berusaha mendekati Vensha.

"Eh pagi juga kak," jawab Vensha.

"Kamu tumben baru dateng dianter siapa tadi?" tanyanya.

"Iya kak soalnya ngga tugas hari ini. Aku berangkat sama supir tadi," jawab Vensha.

"Tumben ngga bareng sama Saka?" tanyanya lagi.

"Saka jemput Bianca sih katanya."

"Ven nanti pulang sama aku mau ngga?" tawarnya

"Ngga ngrepotin kak?" tanya Vensha

"Ngga lah Ven. Kalo ngrepotin aku ngga mungkin ngajak pulang bareng Ven," jawab Varo terkekeh.

"Yaudah kak nanti ketemu diparkiran aja ya," ucap Vensha.

"Yaudah kalo gitu kak. Aku kelas duluan ya," pamit Vensha melanjutkan langkahnya.

Vensha melihat Natha dan Clara yang sedang jalan bersama dilorong sekolah. Clara bergelayut ditangan Natha dan Natha hanya diam saja. Kenapa gue cemburu sih liat Natha sama Clara. Batin Vensha.

"Ven? Vensha? WOI VENSHA!" teriak Alena yang menyapa Vensha tapi tidak mendapat sautan.

"Astagfirullah Al. Lo kapan dateng? Jangan teriak-teriak masih pagi ini," omel Vensha yang sadar dari lamunannya.

NATHAWhere stories live. Discover now