polos

3.3K 308 21
                                    

Keheningan terus menyertai perjalanan dua sejoli yang berada di mobil mewah berwarna hitam,si cowok fokus menyetir sedangkan si cewe hanya menatap arah jalanan,Rizky melirik kiana yang hanya diam saja ia juga mengagumi kecantikan gadis itu,ia tersenyum tipis dalam diam...

"Lo masih suka sama renza?" Tanya Rizky memecah keheningan.

Gadis itu menggeleng pelan "gak,,, dari awal aku gak suka sama dia,cuma dulu aku gak terima aja dia nyuekin aku karna orang lain" ucapnya lugas.

Maaf ya kiana aku jawab gitu, karna aku gak mau di cap cewek gampangan " batin kiana.

Mendengar jawaban kiana yang jujur Rizky hanya mengangguk paham.

"Terus siapa yang Lo suka sekarang?" Tanya Rizky memastikan ia cukup penasaran soal itu.

Kiana berpikir sejenak sebenarnya tidak ada yang dia suka,tapi hanya ada orang yang dia kagumi saja.

"Gak ada" jawab kiana sekian lama terdiam.

Tanpa sadar bibir Rizky naik membentuk senyuman,entah apa yang dia pikirkan tidak ada yang tau,dan kesunyian pun kembali di dalam mobil mereka,hingga mobil Rizky masuk pekarangan sebuah rumah mewah.

Lagi-lagi kiana terperangah melihat itu,meski ia mulai terbiasa melihat kemewahan sejak di tubuh kiana tetap saja,ia tidak bisa menutupi kekaguman nya.

Rizky membawa nya masuk dan kekaguman kiana tetap tak bisa di tutupi,ia melihat para maid atau pelayan di rumah itu melongo sesaat dia merasa seperti tuan putri...

"Kiana,,, ya ampun kamu cantik banget" seruh seorang wanita paru baya namun sangat cantik.

"H-halo Tante" sapah kiana tersipu.

"Makasih ya,,, sudah mau Dateng,terus Tante minta maaf soal waktu itu" ucap nya sedikit menyesal.

"Gak apa-apa Tante, aku bisa maklum dengan kekhawatiran nya" jawab kiana masih dengan senyum manis nya.

"Ya ampun kamu baik banget sih,Tante jadi suka... Yuk masuk" ajak nya menarik tangan gadis itu antusias.

Mendapat perlakuan hangat itu membuat kiana merasa terbebani sedikit,ia tidak pernah merasa kan hal itu terhadap keluarga nya sendiri sewaktu menjadi Anisa.

Mereka berjalan menuju ruang tamu,di sana sudah ada 3 laki-laki,2 pemuda dan 1 paru baya yang di yakini adalah papa Raisa.

"Malam om"

"Malam" jawab papa Raisa tersenyum "kamu pasti kaget karna di undang secara mendadak ini? Maaf ya"

"Gak apa-apa om" senyum manis terukir di wajah cantik kiana,membuat mereka terpesona terutama para pemuda termasuk Rizky,mereka termangu melihat gadis manis itu tersenyum cerah.

"Kiana kamu sudah datang!!"

Mendengar suara ceria seorang gadis kiana mengalihkan padangan dari keluarga itu,ia menatap berbinar pada gadis yang duduk di kursi roda..

"Raisa" kiana berjalan riang menghampiri Raisa yang juga tersenyum, "gimana keadaan kamu??"

"Seperti yang Lo liat,, gue udah membaik" jawab Raisa dengan senyum tak lepas dari bibir nya.

"Syukurlah kalo gitu,, aku seneng banget dengar nya!" Sahut kiana bahagia.

Melihat senyum bahagia kiana terasa nyeri di dada nya,ia pikir wajah polos kiana hanya topeng saja rupanya memang nyata ada nya...

"Kiana"

"HM?"

"Maafin gue ya?"

"Buat apa?" Tanya kiana bingung ia berjongkok di samping kursi roda Raisa,ia menatap bertanya pada gadis itu..

Love Kiana❤️❤️❤️Where stories live. Discover now