Human or Siren || 10

2.9K 308 20
                                    

Hello!
Call me Rahma, okay?
Jangan lupa tekan tombol bintangnya ya kawan ⭐

Selamat menikmati dunia halu!

Selamat menikmati dunia halu!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

.
.
.
.
.

Tak terasa sudah sekitar 1 bulan Calli menumpang tinggal di rumah Raskal. Dan tak terasa pula, sudah sekitar 3 minggu Calli menjadi murid SMA Majapahit. Tiap hari dia bersekolah di sana, selalu mendapat lontaran kata-kata kasar dari Lita. Ia tak mempermasalahkannya. Selagi tak mengancam rahasia serta kehidupannya.

Hari ini seluruh siswa-siswi SMA Majapahit dikumpulkan di aula. Di depan sana, sederet anggota OSIS berdiri berjejer.

"Hai semua!" sapa Ghevan selaku ketua OSIS SMA Majapahit.

"HAI!" hanya beberapa yang menjawab. Yakni para gadis kurang belaian yang selalu cari perhatian terhadap Ghevan.

"Hari ini, gue kumpulin kalian semua disini, untuk membahas tentang ulang tahun sekolah, yang akan berlangsung seminggu lagi,"

"Kita anggota OSIS udah buat rangkaian acara di hari itu, dan tentunya sudah mendapat persetujuan dari kepala sekolah serta pembimbing OSIS,"

"Kami dari OSIS sepakat untuk mengadakan pensi yang akan dilakukan dari tiap kelas, dan bazar yang dibuat dari tiap kelas juga. Tapi tenang aja, kita OSIS juga ikut pentas dan bazar kok. Jadi gak ada yang gak adil. Apa ada pertanyaan?"

Melihat tidak ada yang ingin bertanya, Ghevan segera mengakhiri pidato singkatnya.

"Kalau tidak ada yang ditanyakan, saya selaku perwakilan dari anggota OSIS ijin mengundurkan diri. Setelah ini, dimohon kembali ke kelas masing-masing. Terima kasih atas perhatiannya teman-teman sekalian,"

Ghevan turun dari podium dengan santai. Ia kembali ke barisan teman-temannya. Setelah Ghevan menutup pidatonya, murid-muridnya SMA Majapahit kembali ke kelas mereka masing-masing. Begitu juga dengan inti Redneck dan Calli.

Di kelas 11 IPS 1, sang ketua kelas berdiri di depan seraya menatap teman-temannya.

"Ada yang mau mengusulkan diri buat pensi nanti?" tanyanya.

Semuanya diam. Ketua kelas itu berdecak.

"Buset malah pada diem,"

"Ya kita gak tau mau tampil apa," cetus Dio jujur.

Ketua kelas bernama Arka itu menghela napas panjang. Satu-satunya yang bisa diharapkan adalah inti Redneck.

Human or Siren?Where stories live. Discover now