Intermezzo

57 5 6
                                    

Berat rasa langkah kaki
Tunduk wajah tahan hati
Fikir kian tiada henti
Resapi semua yang dah jadi

Σ(゜゜)
"Korang napa?"

"Dak papa!"  (´∩`。)

"Klo dak papa, napa meluk ku kek orang pacaran aja? Kita dak pacaran loh!"

"Apasalahnya sich. Memang meluk dari belakang kek gini cuma orang pacaran aja yang boleh!"

"Dak juga sih, cuma....korang pan dak pernah gini. Aneh aja. Lagian aku tu lagi sibuk lah!"

"Hm!"

"Napa hm? Dah usai bacanya?"

"Hm. Terimakasih!"

"Hm?" ( ´~`)

"Terimakasih Ai. Korang slalu ada dekat dia!"

"Korang bisa beterimakasih juga!" (´~`)

"Seriously!"

"Hahaha udah lalu juga!"

"Ya!"

...
...
...
...
...
...
...
...

"Terus sampai kapan korang bakal peluk gini? Dak bisa lah aku tu kerja!"
( ̄△ ̄;)

"Aku nak tanya satu hal!"

"Hm?" ( ´~`)

"Coky tu benar adanya?"

"Pfffff Hahahahaha!"

" Lucu apa?"

"Soal itu bagus ko tanya Kim!"

"Ogah. Ko aja bilang napa!"

"Oke oke. Jadi gini..........."

....
...
...
...
...

"Ku fikir benar adanya!"

"Ko fikir aku akan biarkan dia?"

"Baguslah!"

"Sudah lepas. Aku susah gerak!"

"...."

"Napa muka ko masih ketekuk gitu?"

"Penasaran aja. Sebenarnya perasaan dia tu cam mana?

" Menurut ko?"

"Peduli aku. Baguslah klo itu bukan hal yang buruk!"

"Dia bakal baik kok!"

"Harus. Klo dak, aku yang turun tangan!"

"Ko mo kemana?"

"Aku mo cari buku menarik lainnya!"

"Fri!"

"Hm?"

"Ko juga, terimakasih!"

"Aku dak napa napa kelez!"

.............

"Nak baca yang mana ya? Balik ke hutan keren kek nya. Oi Kim, ko ikut?"

"Ogah, mo main game ajah!"

"Sorang je kayaknya. Yolah, ko dah selesai, aku nak pigi ke petualangan lain aja. Moga ko slalu ingat semua pelajaran yang ko dapat Sa. Fantasi kek nya keren juga. Cus lah!"

~~~~~~~fin~~~~~~~

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

~~~~~~~fin~~~~~~~

EGO -> Kakak Cantik (Revisi Done)Where stories live. Discover now