10. Ngatemi

4.5K 448 56
                                    

Untuk beberapa orang, memajang poster di dalam kamar tidaklah masalah. Khususnya bagi para penggemar Korean Lovers.

Yang suka memasang wajah para idola nya di dinding kamar. Para penggemar anime yang suka menempelkan gambar karakter anime nya di setiap sudut kamar.

Dan beberapa orang dengan selera yang berbeda, tapi sangat mengidolakan tokoh ataupun artis yang di suka. Sehingga tidak masalah memajang poster ataupun gambar di dalam kamar.

Aku dulu juga seperti itu. Sangat suka memasang Poster di dalam kamar. Tak tanggung tanggung, poster setinggi satu meter pun aku letakkan di dinding kamar.

Karena sejak remaja aku adalah penggila Kpop. Segala pernak pernik yang berhubungan dengan kpop pun aku sangat suka mengoleksi nya. Terutama Boyband.

Di sekitar tahun 2010 atau 2011 an. Masih ada satu majalah yang suka membahas masalah korea terutama Boyband nya.

Jika membeli majalah tersebut, aku biasa mendapatkan beberapa poster dengan gambar yang cukup bagus. Tinggi nya bahkan mencapai satu meter.

Dan waktu itu, aku mengoleksi majalah tersebut. Bagi kalian, yang merasa anak Kpop di tahun tersebut. Kalian pasti tau, apa nama majalah nya.

Semua dinding di dalam kamar ku penuh dengan poster. Sebenarnya tak hanya artis korea. Aku juga menyukai beberapa aktor Jepang pada saat itu. Tapi memang lebih dominan ya, idola korea tentunya.

Mulai dari yang berukuran kecil. Hingga poster berukuran besar aku pajang di dalam kamar. Di mulai dari Infinite, Super Junior, TVXQ, EXO sewaktu masih 12 Member dll. Semuanya ada, bagaikan lukisan yang terpajang di dalam ruangan pameran.

Kedua orangtua ku selalu menegur. Untuk tidak berlebihan memajang sesuatu seperti itu. Mereka berkata, malaikat tidak akan datang ke dalam kamar jika aku memajang foto manusia.

Kamar ku tidak akan tentram bila terus saja di pasangi sesuatu seperti itu. Bahkan ibuku bilang, makhluk halus sangat senang dengan kamar ku yang penuh dengan foto manusia.

Tapi bukan anak remaja namanya bila tidak membangkang. Karena rasa suka ku yang berlebihan, aku tidak mau menuruti nasihat yang di berikan oleh kedua orangtua ku.

Tetap saja aku memajang poster itu di dinding dan tidak berniat untuk melepas nya. Bahkan aku menambahkan beberapa poster lagi di sana.

Ada rasa senang dan kepuasan tersendiri saat aku memajang sebuah poster.

Hingga pada akhirnya. Semakin lama aku memajang poster tersebut. Ada rasa tidak nyaman saat aku memasuki kamar.

Rasanya kamar ku penuh dan terasa sangat sesak. Bahkan saat tidur pun aku sering mengalami Sleep paralysis atau yang sering di sebut dengan Ketindihan.

Sering mengalami mimpi buruk, seperti di kejar oleh beberapa sosok menyeramkan dan membuat ku terbangun dengan rasa takut di tengah malam.

Pernah aku lihat, sekelebatan bayangan seperti wanita merangsek masuk ke dalam kamar ku. Lewat jendela, sosok itu masuk seperti bayangan hitam.

Dari arah lahan kosong di samping kamar ku itu, dia datang dan masuk ke dalam kamar ku.

Awalnya aku tidak begitu ingin tahu. Hingga akhirnya aku melihat seperti ada sosok berbaju putih dengan rambut panjang menyeramkan masuk ke dalam kamar ku.

Dan saat itulah, rasa takut ku perlahan memuncak. Setelah kuperhatikan, sosok itu datang saat malam.

Hanya melihat lihat gambar yang sengaja kupajang cukup banyak di dalam kamar.

Kunti memang sangat tertarik dengan laki-laki. Mungkin itulah alasan mengapa aku selalu terganggu saat aku tengah tertidur. Karena adanya energi negatif yang datang, membuat bentrok dengan nya karena energi ku yang berbeda.

Indigo Stories 2Where stories live. Discover now