Danira sudah rapi dengan dress panjang selutut yang memperlihatkan bahu mulusnya dress khusus yang dibuat oleh mama Sera untuk mereka berempat dengan warna yang berbeda namun motifnya sama
Ini gambar dress danira hanya saja warna biru laut bayangin sendiri yaaaaa
"Beautiful princess" puji Nathan ketika melihat sang putri baru saja turun dari tangga
"Papi juga tampan hhhh" goda danira
"Kalo itu jelas anaknya aja cantik papinya pasti tampan"
Mereka terkekeh bersama tinggal menunggu Nara yang masih belum keluar dari kamarnya
"Daniraaaa sayang ayoo kita sudah hampir terlambat" Nara sedikit berteriak memangil sang putri dia belum menyadari kalo Nathan dan danira Sudah menunggunya dibawah
"Mami Ira udah selesai"
"Oahh mami kira belum" Nara tersenyum melihat sang putri "manis sekali" pujinya
"Mami juga "
"Yakin mau pakai heels itu?"
Danira menunduk melihat heels yang ia kenalkan heels bertali itu terlihat sesak dipergelangan kakinya walau sebenarnya kakinya agak sakit tapi ia terpaksa harus mengunakan heels itu karena serasi dengan bajunya
Ia mengangguk ragu menangapi pertanyaan sang mama "nanti kaki kamu sakit loh honey" imbuh Nathan yang juga memperhatikan
"Tidak kok danira nyaman ngak papa yuk berangkat" aja danira meyakinkan Agar kedua orang tuanya itu tak khawatir
"Baiklah ayok" mereka berjalan beriringan menuju luar rumah untuk segera menghadiri pesta mama Sera
Sampai ditempat acara mereka disambut ramah Oleh hendra dan Maya yang berpenampilan tak kalah modis
"Tu kan mama bilang juga apa bajunya pasti cantik di kamu" puji Maya pada danira
"Yang siapa dulu yang jahit" sahut Aisyah tak kalah heboh memang dirinya yang mendisain semua dress kembar itu
"Aa danira udah Dateng yuk pergi jangan disini ini tempatnya orang tua" cibir Sera Sabil mengandeng danira berlalu dari sana walau mendapat tatapan tak terima dari mamanya
Sera membawa danira duduk dengan kavia dan juga Luna tak lupa ada juga Kevin Rangga dan Arka hanya Vano yang belum ada entah lah mungkin dia belum sampai
"Aaaaaaa iraaaa kok Ira cantik banget pakek baju ini kok via engak ya padahal bajunya samaan?" Keluar kavia bibirnya melengkung kebawah
"Cantik kok liat kita kayak kembar" balas danira menenangkan mereka memang selalu terlihat cantik dan elegan dengan aura masing-masing
"Dih ogah banget kembar sama si dodol" Luna ikut berujar sinis tak terima
"Vano mana Ra?" Tanya Sera
"Ngak tau aku sama mami papi soalnya tapi dia bilang udah dijalan kok"
YOU ARE READING
Journey Of Love
RandomKisah seorang kevano praditya seorang pemuda tampan sekaligus ketua dari geng motor Metro yang memperjuangkan cinta seorang gadis baik hati Jasmina Daniraya gadis cantik yang dengan mudahnya mencuri hati Vano yang bahkan sebelumnya tak tertarik sedi...