Tiga Puluh Enam

333 39 17
                                    

Ada sekitar 2200 kata semoga kalian ngak bosen ya bacanya jangan lupa vote untuk part selanjutnya
Aku tunggu 50 vote ya karena aku lihat pembaca perpartnya udah lebih dari itu

Jadi mari saling menghargai ❤️‍🔥
------------------------------------------------------------














Happy reading ✨


"kamu aja deh yang masuk gue tunggu sini" danira menyuruh Reina untuk masuk ke basecamp Metro ketika mereka baru saja sampai untuk menghadiri Acara BBQ

"You? Ngak masuk? I ngak berani dong kalo masuk sendiri" keluh gadis itu ia baru pertama kalinya ketempat ini kembali setelah sekian lama apalagi banyak temen-temen cowok Vano yang belum ia kenal

"Yaudah gue panggilin Sera ya nanti kamu masuk sama Sera?" Usul danira

"You gimana?"

"Gue" sebenarnya danira sudah dilarang keras oleh Vano untuk ikut acara malam ini dikarenakan ketika pulang sekolah tadi suhu tubuhnya meningkat dan kepalanya pusing

Namun sore tadi tanpa diduga sepupu Vano datang kerumahnya dan merengek mengajak danira untuk datang ke acara BBQ, awalnya danira ingin menolak karena Vano pasti marah jika mengetahuinya pergi kesana

Tapi lagi-lagi rasa tak tega lebih mendominasi alhasil disini lah ia mengantar Reina tanpa supir, sebenarnya Reina bisa berangkat sendiri tapi ia tak tau tempatnya dan sudah ditinggal pergi dulu oleh vian dan juga Jennifer,

"Gas tu aja pacarnya bos Lo samperin gih" galih berseru ketika melihat ada danira yang berdiri tak jauh dari tempatnya duduk

"Sembarang Lo dimakan bos mampus" sahut Bagas

Mereka ditugaskan untuk menjaga basecamp bagian luar untuk antisipasi jika ada hal-hal yang tak diinginkan sedangkan acarnya dilaksanakan di halaman belakangan basecamp

"Bang devan itu ada pacarnya bos Vano kayaknya ngak berani masuk" Adu Bagas pada salah satu teman dekat Vano berharap Devan bisa menolongnya karena ia tak seberani itu untuk mendekati danira

"O yaudah biar gue yang ke sana Lo kasih tau Vano aja"

"Oke bang"

Bagas pun segera masuk ke dalam untuk memberitahu Vano bahwa danira datang dan sedang menunggunya diluar

"Danira"

"Ah iya" danira Tersadar dari lamunannya ketika Reina menepuk pelan bahunya

"You gimana kalo i masuk?"

"Gue pulang aja emm atau Lo telfon aja kak Jen biar di jemput ke sini?" Saran danira lagi mengingat Jeniffer juga ada didalam bersama Vian

"Ish mana mau si Jeniffer itu, dia itu-" omongan Reina berhenti ketika ada seorang cowok yang menghampiri mereka

"Ra" panggil Devan mengamati danira dan juga seorang gadis yang belum pernah ia lihat

"Eh bang devan"

"Kenapa ngak langsung masuk?"

"Em danira ngak masuk bang ini Reina, danira boleh nitip ngak? Danira harus buru-buru pulang soalnya"

"Lho Lo ngak masuk" heran Devan melihat perangai danira

"Engak danira ada urusan dirumah hehe" elaknya " oh iya ini sepupu Vano jadi bang devan nanti anterin aja kak Jeniffer ya biar Reina Sama dia" ujar Danira lagi menjelaskan

"Oh yaudah Lo hat-" belum sempat ucapan Devan selesai mereka sudah di intrupsi oleh suara yang tiba-tiba saja membuat bulu danira merinding.

Acara yang diselenggarakan oleh anggota Metro ini memeng bukanlah acara kecil-kecil biasa namun acara ini juga mengundang para anggota terdahulu yang sudah lama vakum karena pekerjaan dan yang lainnya maka dari itu Vano harus disibukan dengan berbagai macam pembagian anggota untuk penjaga dan yang lainnya agar acara bisa berlangsung dengan lancar tanpa kendala

Journey Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang