Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Sabtu pagi itu grup chat film pendek yang sudah berhari-hari tidak aktif menjadi sangat ribut. Kiandra baru sempat mengecek ponselnya saat obrolan sudah berjumlah sampai 600+.
Kini Kiandra duduk di balik meja belajarnya, ia baru selesai menyapu rumah setelah pergi bersepeda keliling kompleks. Menekuk kedua kaki ke atas kursi, ia lalu mulai membaca obrolan grup yang mengalir sangat deras.
Sesaat kemudian kedua sudut bibir Kiandra tertarik membentuk senyum sumringah saat menemukan alasan mengapa grup bisa tiba-tiba menjadi sangat ramai. Ternyata pagi ini adalah hari pengumuman juara lomba dan film pendek garapan mereka berhasil menyabet juara pertama.
Kiandra terkekeh geli membaca setiap bubble chat yang dikirim, terutama saat anggota CIPS mulai histeris ingin mengadakan acara bakar-bakar ikan hari ini untuk merayakan kemenangan.
Kiandra menghela nafas, menurunkan kedua kakinya lalu kedua tangannya mengetik sebuah ucapan selamat untuk keberhasilan yang diraih project ini.
Setelahnya ia menopang dagu dengan tangan kiri tertekuk di atas meja, mengawasi beberapa anggota grup yang juga baru keluar ikut mengucapkan selamat di bawah pesannya.
Sergio: Eitss Kiandra baru keluar
Sergio: Lo harus dateng hari ini, ya, Ki. Tenang aja ntar bakal disiapin bubur khusus buat lo, kok.
Hugo: Yoi pastinya @Kiandra
Sergio: Atau mau khusus dibawain sama Garda nih HEHEHEHE 😎👍
Sergio: @Gardantara
Hugo: Bukan gue ya, Gar wkwkwk
Vernon: Kiandra ngapain makan bubur? Lo kira dia bayi?
Sergio: LAH LO NGGAK TAU, NON?
Sergio: Kiandra jatuh hari terakhir syuting trus bibirnya dijarit, jadi cuma bisa makan bubur
Vernon: @Kiandra GWS Ki, lo udah gak pa-pa?
Vira: ANJIR TELAT BANGET SIH LO NON
Karina: Lah gue juga baru tahu anjir?!?!
Karina: Kiandra GWS yaa
Hugo: LO BERDUA ABIS BERTAPA DI GUA MANA
Vernon: Cott
Kiandra: Nggak usah disediain bubur, Ser. Gue udah bisa makan kaya biasanya nih wkwk
