M

21.1K 2.5K 210
                                    

Bukan cuma kamu yang sakit. Mungkin yang lain lebih sakit.

"Gimana kemaren?" tanya Sukma, ratu setan penggoda.

"Lancar Mah! Gana jadi pacar Trina," ucap Triana antusias.

"Bagus! Merayakan patah hati babak dua adalah bikin hubungan Gana sama pacar pertamanya rusak," ucap Sukma membuat Triana berbinar.

Ia senang memiliki Ibu yang mendukung penuh anaknya berbuat jahat. Ini lebih baik.

"Gimana caranya nyai?" tanya Triana membuat Sukma terkekeh.

"Pacarankan ada kencannya, kalo gak hari minggu ya malam minggunya! Kamu recokin aja Tri," ucap Sukma sembari tersenyum jahil.

"Astagaa bahagia banget aku punya Mama pensiunan setan," celetuk Triana tanpa dosa.

"Dulu ayah kamu dingin-dingin gitu, Bunda bisa godain perjaka cool kaya dia sampe nikah," ucapnya bangga membuat Triana semakin berbinar.

"Triana yakin, belajar sama nyai Sukma Triana bakal dapetin Gana," ujar Triana tersenyum culas.

Ayahnya yang katanya dulu dingin aja sekarang kocak plus jinak minta ampun di depan nyai setan satu ini.

"Ngobrolin apa?" tanya Ayah Triana sembari menuruni tangga.

"Ada deh cowok gak boleh tau," ucap Triana terkikik geli sedangkan Malik langsung mengapit tubuh kecil putrinya di bawah ketiak.

"Ayah sama Mama mau kondangan Dek," ucap Malik membuat Triana sendu.

"Triana mau ikutt!" pekik Triana memelas.

"Gak malu kamu! Badan bongsor gitu masih ikut kondangan," ucap Sukma membuat Triana menatap si pensiunan setan sebal.

"Yaudah asal kasih Triana duit!" pinta Triana dengan tangan menengadah dan muka bak orang malak.

"Ayah transfer nanti pas lewat bank," ucap sang Ayah membuat Triana cemberut.

"Elah Malik ribet deh! Kasih aja 500 rebu," ucap Triana tanpa sopan santu membuat Malik membelalakkan matanya.

"Ajaran kamu!" desis Malik membuat Sukma terkekeh dan menggaruk tengkuknya salah tingkah.

Tanpa mau mendengar ketidak sopanan anaknya lebih lanjut, Malik mengeluarkan dompet dan memberi 500 ribu untuk anaknya.

"Gitu dong Malik! Triana jadi gak bawel," ucap Triana membuat Malik mengusap wajah kasar dan berdiri.

"Ma-mau kemana Mas?" tanya Sukma takut-takut.

"Ke mobil! Cepetan Ma," ucap Malik membuat Sukma menatap tajam anak bungsunya.

"Gue tabok lu kalo sampe suami gue marah!" seru Sukma galak.

"Gui tibik li kili simpi siimi gui mirih nyinyinyinyi," ejek Triana saat Sukma berlari terbirit menyusul suaminya.

"Misi 2 merayakan patah hati dimulai," pekik Triana senang.

------

"Malam ini malam selasa, biasanya banyak setan dan pasti mereka mau jalan, gue harus pura-pura sakit biar Gana kesini dari pada jalan sama tuh tuyul," gumam Triana sembari mengutak-atik ponselnya.

Cupu Ganteng [LENGKAP]✅Where stories live. Discover now