P

19.2K 2.3K 302
                                    

Entah, kamu abu-abu. Sedangkan Ia hitam putih.
Gana Zyni Angkasa.

"Kak Triana apa sih lebihnya dia?" Angga memekik kelas.

"Yang pasti lebih segala-galanya dari Elu! Bocah!" sahut Triana menatap Angga sinis.

Pagi cerahnya harus rusak akibat Angga yang menghalangi koridor penuh bunga khayalan Triana.

"Please deh Kak! Kakak matanya dimana?" geram Angga memegang lengan Triana. "NIH! MATA GUE!" teriak Triana tepat di wajah Angga.


"Apa sih salahnya aku? Sampe kakak segitunya sama aku?"

"Lo gak salah Angga! Tapi pesona lo kalah jauh sama Gana, good bye sad boy," ujar Triana tanpa beban, meninggalkan Angga yang menggeram marah.

Btw, Angga udah terbebas dari skors tak berguna itu. Jadi Angga akan menghajar Gana lagi biar Angga mendapat libur lagi.

"Triana!" pekik Fani membuat Triana menoleh ke arah mereka dan tersenyum.

Mereka berpelukan alay, lebay layaknya sahabat yang terpisah sepuluh tahun. "Gue udah rencanain kita hangout pulsek, malemnya kita berbeque-an aduhh gue gak sabar deh kita maskeran bareng," cerocos Gabri antusias membuat Triana dan Fani ikut antusias.

"Bolehlah, dah lama gue gak kuras kantong ATM berjalan gue," ucap Triana membuat Gabri dan Fani tergelak.

ATM berjalan maksud Triana disini adalah Ayahnya, memang susah jika Ibunya sudah setan. Gen manusia di Ayah Triana tidak nempel sama sekali.

Fani menghentikan langkahnya juga kedua temannya dan berkata, "lu tadi di apain Angga?"

"Astaga kaya lu gak tau tuh bocah satu, males gue," ucap Triana sembari cemberut.

"Mending Angga deh Tri dari pada Gana, Angga tuh bad boy wattpad banget astagaaa," pekik Gabri yang seorang wattpaders, menatap Angga si nakal yang sempurna di matanya.

"Gak! Angga dekil, kumel, kucel, jelek, dipirang kaya terong! Bad boy WP-kan ganteng semuaa astaga masa di samain kaya Angga."

Ucapan Triana sontak membuat Fani dan Gabri melongo. Enggak kucel, kumel woii! Angga ganteng walau seragamnya kadang dekil karena sering maen atau tauran dan besoknya si seragam harus dipake.

Memang Angga sering bergonta-ganti warna rambut, KAYA TRIANA.

"Bukannya Angga cat rambut gara-gara pengen kepalanya couple-an ama lu ya?" tanya Fani membuat Gabri mengangguk setuju. Itulah pengorbanan Angga yang patut diapresiasi.

"Jadi secara gak langsung lo juga ter- eh cabe soalnya Angga ngikutin lu! Wah gak nyangka gue kalo lu cabe," sambung Gabri histeris.

Triana menggaruk rambutnya dan menatap rambut hijau mix pinknya role model Billie Elish. Angga mengikutinya, Ia mengikuti Billie Elish apa Billie Elish cab- "GAK! BILLIE ELISH GAK CABE! Sembarangan lu bilang idola terbaik gue cabe!" seru Triana marah padahal itu baru pemikirannya.

Keduanya sahabatnya melongo. "Fiks lu gila," pekik Fani setelah menyentuh jidat Triana.

"Dahlah gak mood gue, gue mau belajar aja," ucap Triana dan meninggalkan dua sahabatnya yang terheran.

Cupu Ganteng [LENGKAP]✅Where stories live. Discover now