jalan jalan

1K 34 0
                                    

Saat ini bell berada di raftoop. Bell menatap pemandangan dari atas raftoop. Bell merasakan ada orang yang berjalan kearahnya.

Dia tau siapa orang itu yang tak lain adalah Laura. Ya, Laura datang seorang diri atas permintaan bell.

"Ternyata Lo datang juga ya,gw pikir Lo ga bakalan datang". Cibir bell.

"Lo". Ujar Laura menahan emosinya.

Bell membalikkan badannya. Ia menatap kearah Laura. Bell tersenyum sinis.

"Gimana akting gw tadi, haha bagus bukan. Itu cuma pelajaran kecil yang gw tunjukkin ke lo". Ujar Bell. Wajah Laura sudah merah.

"Liat aja, gw ya g bakalan balas semua perilaku Lo. Kita liat aja siapa yang menang". Ujar Laura dengan sombong.

"Tentu saja, gw bakalan tunggu". Ujar Bell.

Dia berjalan kearah Laura yang berdiri tak jauh darinya. Bell memengang bahu Laura. Lalu membisikkan sesuatu di telinga bell.

"Permainan di mulai Bitch"bisik bell sambil tersenyum miring.

Bell meninggalkan Laura sendirian di raftoop, ia berjalan turun dari raftoop. Laura menatap punggung bell.

Dia masih tidak mengerti. Bell mengubah raut wajahnya menjadi datar. Dia berjalan menuju ke kelas. Di sana sudah ada Gabriel,Kiki dan rayen.

"Rayen, beliin gw susu kotak sama cemilan di kantin". Perintah bell.

"Iya". Jawab rayen.

Rayen keluar dari kelas dan berjalan ke kantin. Bell duduk di bangkunya.

"Dari mana?". Tanya Gabriel.

"Raftoop". Jawab Bell.

"Lo gak di gangguin sama Laura kan Bell?". Tanya Kiki.

"Gak kok, gw sendirian di raftoop". Jawab Bell

Tak lama rayen datang dengan membawa makanan yang di minta bell. Rayen memberikan makanan itu kepada bell.

"Tuh". Ujar rayen.

"Thanks". Ucap bell. Bell langsung meminum susu kotak.

Laura sudah kembali dari raftoop. Dia menatap kearah Bell.

Bell hanya memberi tatapan datar. Gabriel langsung menatap tajam Laura. Laura pergi dari sana. Tak berapa lama bel masuk pun berbunyi.

Semua murid masuk kedalam kelasnya. Bell membersihkan mejanya. Pak guru pun masuk.

"Siang semuanya". Sapa pak guru.

"Siang pak". Jawab anak anak kompak.

"Baik lah, hari ini kita ulangan mendadak. Silahkan simpan bukunya". Ujar pak guru.

"Ya pak, bapak gak ada ngomong kalau sekarang kita ulangan".

"Iya pak".

"Pak saya bekum belajar pak".

Para murid protes karena pak guru mengadakan ulangan dadakan. Pak guru menyuruh para murid untuk diam.

"semuanya diam, ulangannya kita ganti aja jadi Minggu depan"ujar pak guru.

"Nah gitu dong pak". Ujar Kiki.

Pak guru hanya menggelengkan kepalanya. Ia sudah terbiasa menghadapi tingkah laku para muridnya ini.

Siapa lagi kalau bukan kiki. Pak guru menuliskan pelajaran di papan tulis. Semua murid mencatat apa yang di catat oleh pak guru.

"Catat semuanya,nanti bapak terangkan". Ujar pak guru,

Quen Of MafiaWhere stories live. Discover now