sang ratu

506 13 0
                                    


Bell dan Gabriel duduk di bangku yang sudah di sediakan oleh mereka.saat ini bell memainkan hpnya.

Dia merasa sangat bosan sekarang.acara ini sama sekali tidak menarik bagi seorang bell.gabriel yang melihat istrinya seperti itu.

Dia mengacak acak rambut sang istri.lalu mendekati bangkunya dengan bangku bell.

"Kenapa hm?".tanya Gabriel

"Bosan,ngantuk".jawab bell

"Kita pulang sekarang?".tanya Gabriel.

Bell menganggukkan kepala nya.dia menatap wajah Gabriel dari dekat.cowok itu tersenyum manis.

"Ya udah kita pulang.kasih tau mommy sama Daddy dulu.ntar mereka nyariin lagi".ujar Gabriel

Gadis itu menganggukkan kepalanya.mereka berjalan ketempat Jeffri dan Clara berada.

Sesampai nya di sana.mereka langsung menghampiri Jeffri dan Clara yang sedang mengobrol dengan tamu yang lain.

"Mom,dad,bell sama El pulang dulu".pamit bell.

"Ya udah.hati hati di jalan".ujar Clara.

"Ian pulang sama mama atau sama kakek?".tanya bell.

"Sama kakek aja".jawab Ian.

"Ya udah,papa sama Mama pulang dulu ya".ujar Gabriel.

"Iya ma,pa".jawab Ian.

Bell dan Gabriel keluar dari tempat acara.ada banyak orang yang menatap kearah bell.

Gabriel yang melihat itu langsung memeluk pinggang bell dengan posesif.bell yang mendapatkan perlakuan tiba tiba dari Gabriel langsung menatap sang pelaku.

"Kenapa?".tanya bell.

"Mereka liatin Lo dari tadi.gue cemburu".gabriel.

"Biarin aja mereka",ujar bell.

"Gak.mereka gak boleh liat Lo.yang boleh cuma gue.lo punya gue".ujar Gabriel.

"Iya deh".ujar bell.

"Ayang,bikin debay yuk.kasihan Ian pengen punya adek".ujar Gabriel.

"Jangan ngomong disini".ujar bell.

"Kalo di rumah boleh kan?".ujar Gabriel

"El".ujar bell.

"Iya sayang iya".jawab Gabriel.

Mereka sampai di parkiran mobil.gabriel membuka pintu mobil nya kemudian bell masuk kedalam mobil.

Baru setelah itu gabriel masuk ke bangku pengemudi.mereka langsung pergi dari sana.

Selama di perjalanan,suasana menjadi hening.tidak ada yang membuat pembicaraan diantara mereka.

Gabriel menghidupkan musik.sesekali bell mengikuti lagu yang di putar oleh Gabriel.

Terimalah lagu ini dari orang biasa
Tapi cinta ku pada mu luar biasa.
Aku tak punya bunga aku tak punya
Harta
Yang ku punya hanya lah hati yang
Setia tulus padamu ..

Bell tersenyum melihat Gabriel menyanyikan lagu cinta luar biasa itu untuk nya.tiba tiba saja gabriel menghentikan mobilnya.

Bell menatap Gabriel bingung.padahal mansion Agatha masih sedikit jauh dari sini.

Quen Of MafiaWhere stories live. Discover now