Naya langsung menengok ke belakang dan mendapati Joy yang sedang tertawa jahil di belakang punggungnya.
"Bulan madu apaan." Respon Naya singkat.
Joy langsung maju dan merangkul pundak Naya. "Ceritain dong lo disana ngapain aja." Katanya lagi.
"Ya konferensi lah Joy ngapain lagi??"
"Konferensi tapi update fotonya di pantai. Cih. Buang-buang duit fakultas aja lo." Saurnya lagi yang sudah malas Naya respon.
"Tapi btw kemarin Jaehyun ngepost foto lo, kok lo ngga ngepost foto dia juga? Biar ala-ala couple goals gitu Nay." Katanya lagi.
"Gue ngga ngefotoin dia selama disana Joy, hp gue kan kameranya suka rusak kadang."
"Eh, ada deng satu foto. Tapi ngga mungkin banget kalo gue update foto itu." Tambah Naya lagi, mengingat isi galerinya.
"Emang kenapa?"
"Ngga ngga Joy, tidak baik untuk konsumsi publik."
"Eh? Lo foto aneh-aneh ya??? Mana sini gua bagi." desak Joy sambil mencoba merebut ponsel Naya.
"Ngga ngga." Naya masih mengelak dan menjauhkan ponselnya.
"Pleaseee gue janji ngga bakal bilang siapa-siapa." Kata Joy sambil memohon dengan kedua tangannya di depan dada.
"Gamau ah entar lo pasti bilang-bilang ke Ten, terus Ten bilang ke semua orang. Abis itu gue diomongin aneh-aneh deh pasti." Jawab Naya masih terus mengelak.
"Ngga sumpah dah, kalo gue bocorin ke Ten lo boleh musuhin gue."
Naya menghentikan langkahnya mendengar omongan Joy. Sebenarnya dia juga ingin membagi foto ini, berikut dengan cerita yang terkandung di dalamnya.
"Hhhh yaudah tapi jangan bilang siapa-siapa ya?" Kata Naya lagi sambil membuka galeri fotonya dan memperlihatkan satu-satunya foto Jaehyun yang dia miliki.
"Nih......"
Joy menerima ponselnya dari tangan Naya dan matanya langsung terbelalak melihat apa yang terpampang di layar ponsel tersebut. Dengan gerakan gesit, Joy berkali-kali memperbesar foto tersebut.
"Brengsek juga lo Nay foto kaya gini mau disimpen sendiri."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Lo apa gamau mati liat kaya gini di depan mata?" Tanya Joy tanpa melepaskan pandangannya dari layar ponsel Naya.
"Ngga sih, iman gue kuat soalnya."
-
"Nah terus ya Doy, pas di Tanjung Bira kan lo nyuruh gue masuk penginapan ya jam 11, tapi gue sampe tengah malem ngga bisa tidur kan. Abis itu gue keluar tuh jam 1an lah, eh ternyata diluar masih ada anak-anak. Terus gue jadi ngobrol deh sama mereka sampe jam 3an gila sih ternyata mereka seru-seru. Ya gue sebenernya cuma berempat sih, gue, Jaehyun, Upi sama Tomi. Tapi mereka semua tuh seru abis mana Jaehyun selama disana huhu banget lo paham ngga sih huhu banget tuh gimana duh please terus ya abis itu nih gue sama Jaeh—"
