11. Liburan

1.5K 175 6
                                    

- JANGAN LUPA VOTE + KOMEN ! -
-
-
- HAPPY READING -

---

Sudah 1 jam lebih Raja mengomel karena teman-teman Hagan tak kunjung datang. Jam sudah menunjukkan pukul setengah 9 pagi, Hagan dan Raja juga saat ini tengah mengisi perutnya masing-masing.

"Lama sekali, jadi pergi tidak sih?!" omelnya yang sudah bosan karena tak ada tanda-tanda kedatangan teman-teman Hagan.

"Sabar ih! Lagian suruh siapa bangun pagi-pagi banget? Kaya tau aja kalo Bunda izinin."

"Pasti Bunda memperbolehkan. Soalnya Bunda bekerja hari ini. Bunda tau Raja bakal kesepian kalau tidak ikut Abang."

Hagan tersenyum. Benar apa yang di katakan Raja. Bunda tidak mempermasalahkan kemana mereka pergi, yang terpenting Hagan bisa merawat Adiknya.

Mengingat tentang meminta izin tadi malam, Hagan menjadi teringat kembali tentang siapa yang mengantar Bunda pulang ke rumah semalam. Dari semalaman ia tak bisa tidur, dan selalu bertanya-tanya, entah siapa pria yang mengantar Bundanya pulang.

Tin Tin

Suara klakson mobil dari luar membuat Raja cepat turun dari kursi yang lebih tinggi dari tubuhnya. Ia cepat berlari keluar karena yakin itu adalah mobil teman-teman Hagan.

Hagan terkekeh, tangannya bergerak merapihkan dulu piring bekas makan tadi, dan langsung menyusul adiknya ke luar.

"Lama sekali sih!" omelnya ketika melihat ketiga teman Hagan berjalan mendekat ke arah dirinya.

"Waduh, baru dateng udah di omelin aja." ucap Jinan.

Mandra terkekeh, "Semangat banget mau jalan-jalan?" tanyanya.

Raja mengangguk cepat, membuat Jinan tertawa. "Cium dulu!" ucapnya dengan jari telunjuk yang menunjuk pipi kanannya sendiri.

Mendengar ucapan Jinan, Raja langsung menutup mulutnya tak lupa juga kepalanya menggeleng dengan cepat.

"HAHAHAH mampus lo di tolak bocil." ucap Mandra mengejek.

"Yuk berangkat! Keburu siang." ajak Hagan yang baru keluar dari rumah.

"Let's go!!" ucap Jinan dan Mandra kompak, membuat Raja tertawa.

Selama perjalanan yang memakan waktu 1 jam, Rajawali tertidur. Memang awalnya bocah itu banyak berbicara dan bercanda tawa dengan Jinan. Namun di tengah perjalanan, ia menjadi kelelahan dan tertidur pulas akibat bangun terlalu pagi juga.

Kini mobil Mandra terparkir di sebuah minimarket untuk membeli berbagai makanan untuk disana. "Ko berhenti? Sudah sampai?" tanya Raja yang tiba-tiba terbangun.

"Mau beli makanan dulu." jawab Hagan.

"Mau ikut!!" pintanya.

"Gue engga ikut." ucap Hagan memberitahu.

"Ayo sama gue!" ajak Jinan pada Raja.

"Sama Bang Mandra juga." sahut Mandra, membuat Raja mengangguk setuju.

"Raja mau jajan apa?" tanya Mandra yang tangannya tak pernah lepas menggenggam erat tangan Raja.

"Raja haus."

"Minum apa?"

"Susu!" jawabnya cepat tanpa berpikir dahulu.

Mandra tertawa, lalu mengambil susu yang Raja maksud. Sedangkan Jinan, ia sudah memasukkan beberapa makanan ke dalam troli yang ia bawa.

HOME ( SELESAI✓ )Where stories live. Discover now