43 | page 5, 15 December

974 187 1
                                    

15 Desember

Harapanku sangat sederhana; ibuku mau mendengarkan anak gadisnya ini sekali lagi. Namun rupanya itu tidak mudah meskipun aku mengatakannya sederhana. Aku terlampau percaya pada harapan-harapan padahal aku tahu itu akan sia-sia.

Kularang ibuku menikah lagi, namun ia tetap melakukannya.

Aku tidak pernah percaya dengan syair yang mengatakan cinta pada pandangan pertama hingga saat ini, detik ini. Kuyakin ibuku tidak benar-benar mencintai lelaki pemilik apartemen yang kami huni dengan tiba-tiba; pasti ada alasan lain, dan sampai saat ini, tidak pernah kutahu alasan ibuku menikah dengannya.

Uang; aku menduganya sebagai alasan. Uang adalah segalanya bagi ibuku saat ini; saat-saat kami tidak sanggup lagi membayar sewa, apalagi pulang ke Islandia. Kami mengubah marga menjadi Carpenter, yang sejujurnya aku lebih suka margaku yang lama.

Kurasa keputusan ibuku menikah lagi memang menunjukkan bahwa ia telah berubah. Aku tidak tahu siapa ibuku lagi, kurasa ia tersesat. Dan aku tidak bisa menolongnya kembali. []

 []

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ten Rumors about the Mute GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang