46 | page 8, 31 March

1K 194 3
                                    

31 Maret

Dear diary,

Ada anak lelaki yang tinggal di samping rumah baruku yang tingkahnya lumayan aneh sekaligus lucu. Kira-kira ia sebaya denganku. Pertama kali aku melihatnya, anak itu berangkat sekolah dengan sepedanya. Sepertinya ia sempat melihatku sedang minum seteguk sir mineral di depan rumah karena ia sempat menghentikan sepedanya untuk melihatku, sepertinya. Namun, sikapnya tiba-tiba berubah. Ia seperti ketakutan melihat sesuatu; entah itu apa aku tidak tahu, seolah-olah ia benar-benar syok.

Lalu, kemarin ketika aku sedang menyebar undangan housewarming party, ia tiba-tiba hadir di depanku lalu hampir menabrakku. Aku memang tidak apa-apa; bukan masalah besar, tapi anak itu menabrak pagar depan rumahku. Lucu memang; pada saat itu aku ingin sekali tertawa, hanya saja aku kasihan padanya dan malah mengamati anak itu tanpa pernah menolongnya.

Ia menolongku memberikan undangan pada Penelope-gadis samping rumahku sisi yang lain, gadis yang menakutkan hingga aku sangat tidak berani melakukan apa pun ketika di hadapannya. Ia sempat menolak undanganku, dan aku menangis. Gadis cengeng, bodoh. []

 []

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ten Rumors about the Mute GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang