Chapter 32 - Menyimpan Sisik

856 234 2
                                    

Judul Novel :

Cub Raising Association

幼崽护养协会

Penulis : Jiuyi [酒矣]

English Translator :

Leo Translations [www.leo-translations.com]

-

Meskipun kolam dibangun di dalam dan cukup dekat dengan tempat anak-anak lainnya, kebanyakan anak-anak tidak bisa berenang. Bahkan mereka jarang mengambil inisiatif untuk bermain di kolam renang.

Bagaimanapun, sebagian anak-anak disini berbulu dan begitu bulu itu menyentuh air, ia akan menjadi basah dan berat.

Ketika mereka kemudian memanjat keluar, mereka harus mengerahkan banyak usaha untuk menghilangkan air sebaik mungkin dan kemudian menunggu bulunya kering perlahan.

Sebenarnya, ketika Xie Luan melihat satu anak basah merangkak keluar dari kolam, dia tentu saja tidak akan membiarkan anak itu mengeringkannya sendiri; dia akan mengambil handuk besar dan melilitkannya di sekitar anak itu, kemudian dia akan mengangkat anak itu dan memegangnya di tangannya dan dengan lembut menyeka bulu mereka.

Setelah tubuh anak itu secara hampir keseluruhan kering, dia kemudian akan menggunakan sesuatu yang mirip seperti pengering rambut untuk meniup bulu anak itu dan mengeringkannya lebih jauh.

Seluruh proses tidak memakan banyak waktu.

Alasan dia harus mengeringkannya dengan tangan adalah karena klub mereka masih belum membangun ruang pengeringan kecil di sebelah kolam. Tapi Xie Luan tidak keberatan; mengeringkannya tidak menghabiskan banyak waktu dan dia tidak perlu sering melakukannya, hanya sekali atau dua kali seminggu.

Tetapi, karena situasi ini, Xie Luan khawatir tentang anak duyung. Meskipun beberapa anak kadangkala datang untuk bermain dengannya, sebagian besar waktu, dia masih sendirian, terisolasi di kolam. Ini jelas berbahaya bagi kesehatan mental anak itu.

[Airy : ini manis banget bacanya]

Ketika ia dijemput oleh pemuda itu dan keempat kakinya meninggalkan tanah, anak Moye, yang menyerupai kura-kura kecil dengan cangkang berat di punggungnya, melambaikan keempat kakinya di udara dengan kebingungan.

Mula-mula ia memegang erat tangan pemuda itu, dan ada sesuatu di bawah kakinya, bahwa anak Moye itu tenang kembali.

Geli dengan tendangan si anak, Xie Luan tidak bisa menahan tawa pelan.

Mendengar tawanya, anak Moye yang seperti kura-kura kecil mengalihkan pandangan kepadanya dan mendengung beberapa kali. Melihat ini, Xie Luan mengangkat tangannya untuk menyentuh cangkang si anak dan menjelaskan sambil tersenyum, "Aku tidak bermaksud menertawakanmu."

Si Moye mengangkat kepalanya dan menggoyang-goyangkan ekor kecil di belakangnya, mendengung patuh.

Dia tampaknya juga anak yang baik.

Xie Luan mengangkat satu jarinya dan dengan pelan menusuk kulit cangkang yang gelap, suasana hatinya langsung menjadi lebih cerah.

Kedua anak sama-sama anak yang baik (duyung + kura2), mereka dipastikan rukun tanpa insiden.

Ketika Xie Luan membawa si Moye ke tepi kolam renang dalam ruangan, beberapa orang dewasa di ruangan itu melemparkan pandangan aneh ke arah si kecil.

Mereka tidak pernah mengangkat anak Moye sebelumnya, tetapi anak itu terlihat sangat patuh dan seharusnya relatif mudah dirawat.

Begitu dia mendekati kolam dan hanya dua atau tiga meter jauhnya, Xie Luan melihat anak Duyung muncul dari bawah air. Mata biru yang indah menatapnya dan anak itu kemudian berenang ke tepi kolam.

[ TAMAT ] Asosiasi Pengasuhan Anak [BL]Where stories live. Discover now