SAINGAN [ END ]✓

SN 34☀️

⚠️ CERITA INI MENGANDUNG UNSUR BXB HOMOSEKSUAL LGBT, MOHON BIJAK DALAM MEMILIH BACAAN, CERITA INI JUGA TIDAK DI SARANKAN UNTUK ANAK DIBAWAH UMUR⚠️

Happy reading

" Habis dari mana?" Tanya Mew.
Dia baru saja keluar dari kamar mandi sudah di suguhi pemandangan aneh. Calon istrinya itu terlihat membawa banyak paperbag berisi makanan dari restoran cepat saji.

" Tadi kana telpon mamah mamah, mamah mamah senang kana berkunjung kesini, tapi kata mamah mamah dia gak bisa pulang soalnya nemenin papah lembur kerja, jadi gak masakin kana makan malam."

" Itu pesan sendiri?" Tanya mew.

Kana mengangguk lucu sambil meletakkan paperbag nya d atas karpet.

" Kana pesan sendiri, mamah mamah yang bayar," sahut kana.

" Mandi dulu sayang, biar phi yang siapkan makanannya, kita makan sambil lihat tv ya biar gak bosan."

Kana membuka salah satu kotak berisi nugget berbentuk angka lalu mengambil nya.

" Yasudah kana mandi dulu," sahut kana.
Dia langsung berlari kecil ke arah kamar mandi sambil memakan nugget yang dia ambil tadi.

" Dasar mbul," kekeh mew.
Mew mengambil meja lipat khusus kana makan disini, di tata nya semua makanan yang dibawa kana tadi setelah itu mew mengambil air mineral kemasan yang ada di lemari pendingin kamarnya.

Mew melirik ke arah handphone kana, rasanya sangat penasaran dengan isi handphone kana.

" Sayang phi minta izin pinjam handphone kana ya!" Teriak mew.

Terdengar suara teriakan kana dari dalam kamar mandi, dia mengizinkan Mew memainkan handphone miliknya.

" Phi post foto kita boleh gak?" Tanya mew.

Hanya terdengar suara deheman dari dalam kamar mandi, tanda kana kembali mengizinkan nya.

Mew tersenyum manis, dia cuma ngetes kana, siapa tau mbul nya itu nolak, kalau nolak kan patut di curigai.

Mew membuka room Chat di handphone kana, membaca satu persatu pesan yang ada disana, kebanyakan memang teman sekolah kana, tapi ada satu yang bikin salah fokus.

Dia baru ingat dulu pernah melihat kontak itu di handphone kana menggunakan emoji love.

Dan sekarang kontaknya masih sama.

" Kit ini siapa sih?" Gumam mew, perasaannya langsung tak enak, fikiran buruk mulai menghinggapi kepalanya.

" Khawatir aku yang jadi selingkuhan, kan kontak si kit kit ini sudah dari lama," gerutu mew.

Saking cemburunya dia sampai gak sadar kalau dulu kana masih belum paham soal cinta.

" Shh banyak foto mereka ternyata, mana nempel banget lagi," lirih mew.

Mew meletakkan handphone kana lalu menutup wajahnya menggunakan kedua tangannya.

Tiba-tiba aja dia nangis. Kana yang keluar dari kamar mandi langsung bingung.

" Phi?" Panggil kana pelan.

Kana melempar sembarangan handuk yang menggantung di bahu nya lalu berlari kecil ke arah mew.