Sophrosyne • 13 (First Plan)

1.5K 191 23
                                    

Semua hal yang kita lakukan pada orang lain pasti akan ada balasan, jadi berhati-hati lah

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Semua hal yang kita lakukan pada orang lain pasti akan ada balasan, jadi berhati-hati lah. ~Chelsea Elaina Fariza • Sophrosyne~

🌑🌑🌑

Author'Pov

PELAJARAN olahraga telah usai, setelah berganti pakaian Chelsea langsung mengajak Finola ke kantin untuk mengisi perut. Walaupun sahabatnya itu harus dipaksa terlebih dahulu, namun tentu saja Chelsea selalu berhasil menang dan membawanya ke kantin.

Kadang gadis itu aneh sendiri dengan sikap Finola yang punya jiwa parnonya yang tinggi sekali, padahal sahabatnya itu tidak punya salah apapun. Jadi untuk apa takut kan, ya kecuali kalau dia memang punya salah yang membuatnya setengah mati takut dengan Janira. Namun sepertinya memang Finola ini memang beneran takut, bisa saja kan hal itu juga diakibatkan oleh jiwanya yang lemah tidak bisa melawan.

"Lo kenapa sih gelisah terus, lagi ada masalah?" tanya Chelsea yang memerhatikan gerak-gerik Finola yang melihat ke sana kemari.

"En_enggak kok, gak enak aja gitu kita ke kantin padahal udah dilarang." Jawab Finola sedikit gugup, beberapa kali gadis itu membenarkan letak kacamatanya yang merosot.

"Udahlah jangan dipikirin, mereka bukan guru bukan siapa-siapa juga, kita juga bayar sekolah di sini jadi punya hak dong mau ngapa-ngapain juga."

"Tap_"

"Udah, makan aja tu baso lo nanti dingin, gak enak lagi." Ucap Chelsea tidak ambil pusing.

Lihat baru saja dibicarakan Finola ini sudah ketakutan lagi.

Tak sengaja pandangan Chelsea bertabrakan dengan Janira, sepertinya cewek itu selalu memerhatikan Chelsea. Mengetahui hal itu Chelsea merasa sangat di perhatian, dan itu sungguh lucu untuknya.

"Heh! Fi!" Panggil Chelsea.

"Kenapa?"

"Sebutin perlakuan Janira yang sampe sekarang gak bikin lo lupa,"

Finola terlihat berpikir sebentar, dia lalu berkata. "Banyak, hampir semuanya,"

"Yang berkesan, atau maksudnya yang benar-benar parah sampe lo gak bisa lupain itu,"

"Sebenarnya kelakuan dia yang paling aku inget itu kalau dia lagi bully aku di publik,"

"Maksudnya?" tanya Chelsea tidak mengerti.

"Ya, kaya waktu itu kamu ingetkan pas dia nempelin kertas dipunggung aku. Waktu itu aku gak engeh dia nempelin kertas itu, harusnya aku curiga waktu sendirian ditaman Janira datang cuman senyum sinis doang. Padahal yang lainnya nempelin kertas yang isi tulisan jijik itu dipunggung aku, untung aja kamu ngasih tau aku pas kita ketemu. Tapi tetep aja kejadian itu udah menyebar di grup, malah sampe ke medsos kumpulan aib sekolah. Sumpah hal yang bersifat publik gitu yang bikin aku keinget terus."

Sophrosyne Where stories live. Discover now