ch.12: Foolish

1K 176 33
                                    

Sungmin tidak tahu kenapa Kyuhyun tidak memberikan proyek baru padanya sementara arsitek lain selalu sibuk, begitu selesai satu proyek langsung mengerjakan proyek lain, ternyata Kyuhyun sudah menyiapkan proyek khusus untuk Sungmin.

Sungmin merasa dirinya sudah terjebak karena dia diberi proyek dimana hanya dia dan Kyuhyun yang bekerja untuk proyek itu, sementara saat ini dia sedang banyak pikiran tentang Kyuhyun, tentang apa niat Kyuhyun dibalik semua kebaikannya selama ini, dia sudah tidak bisa berpikir positif lagi proyek ini jadi membuatnya berpikir dirinya sudah terjebak. Terjebak akan pemikirannya sendiri.

Sungmin ingin menyelesaikan masalah ini secepatnya agar dia tidak berburuk sangka, tapi tidak mungkin tiba-tiba bertanya pada seseorang apakah dia suka pada dirinya atau tidak, terlebih lagi orang itu sesama laki-laki, kalau ternyata Sungmin salah sangka dia akan malu setengah mati, jadi Sungmin setengah mati juga berusaha untuk tetap berbaik sangka, berpikir bahwa tidak mungkin seseorang seperti Kyuhyun dengan segala kelebihannya suka pada dirinya dan mau memanfaatkan proyek  ini untuk mendekati Sungmin? Dia bukannya Miss Korea perempuan tercantik di negara ini yang bisa digilai hanya dengan sekali pandang, apa yang bisa laki-laki sukai dari dirinya??

Meski dia mengakui dirinya kkotminam tapi dia bukannya idol yang selalu melakukan perawatan wajah dan tubuh yang membuat kulit mereka tampak sempurna dan bercahaya, perempuan mungkin tidak mendekati Sungmin karena dia terlihat cukup cantik dibanding perempuan itu sendiri tapi Sungmin juga merasa dia tidak cukup 'cantik' untuk dapat disukai laki-laki. Karena meskipun dia banyak ditolak perempuan dia tidak pernah sekalipun disukai teman laki-laki, ini merupakan hal yang asing dan sangat aneh untuknya.

Sungmin berada di dalam ruang kerja apartment Kyuhyun, dia tidak bisa lari dari kenyataan.

Saat pertama kali masuk ke tempat ini Sungmin takjub dan merasa ini seperti museum bersejarah baginya karena menyimpan hasil karya arsitek terkenal yang dia kagumi, meski dia tidak pernah mengenal Kyuhyun sebagai seorang arsitek tapi setidaknya dia mengagumi GDS. Tapi sekarang dia sangat nerves.

"Kenapa kau berdiri?"
Sungmin terlonjak mendengar suara Kyuhyun, dia tersenyum menyembunyikan rasa kagetnya, melihat itu Kyuhyun jadi minta maaf.
"Maaf apa aku mengagetkanmu?"
Sungmin menggelengkan kepala dengan cepat.
"Aku hanya sedang tidak fokus jadi agak sedikit terkejut"
"Fokuskan pikiranmu, pusatkan perhatianmu, kau tidak boleh membuat kesalahan sedikitpun"

Itu benar, ini proyek penting, aku tidak boleh berpikir hal yang tidak penting yang akan mengacaukan pekerjaanku nanti.

Sungmin melihat raut wajah serius Kyuhyun seperti dia siap untuk berperang. Dia tampak sangat berbeda ketika sedang mengerjakan proyek sendiri dibanding ketika hanya memimpin rapat proyek. Saat memimpin sebuah proyek dia tegas, tapi lebih terkesan menyeramkan, sementara saat ini dia berbicara dengan nada halus tapi raut wajahnya serius.

Kalau aku melakukan kesalahan apakah dia akan memarahiku seperti waktu itu dia memarahi pegawai lain? Aku satu-satunya yang bekerja dengannya di proyek ini, hanya aku pelampiasan kemarahan yang ada jika dia merasa tidak puas dengan pekerjaanku.

Kyuhyun membuka selembar kertas sketsa dan diletakkan di draft machine.

"Ini adalah design gedung, belum memiliki detail ukuran"

Sungmin sudah sangat penasaran dengan design 'Gedung tak Terlihat' yang fenomenal ini. Dia kini punya kesempatan untuk dapat melihatnya dan satu-satunya orang yang dapat mengetahui detail pekerjaannya.

Diatas kertas ada sebuah bentuk tower, bentuknya tidak dapat didefinisikan karena tidak memiliki bentuk dasar seperti gedung pada umumnya yaitu bulat, persegi, pentagon atau hexagon. Tower ini juga tidak seperti tower yang lainnya seperti Namsan Tower, Tokyo Tower, Shanghai Tower, atau Eiffel Tower.

AbidingWhere stories live. Discover now