Chapter 3

6.5K 272 2
                                    

Belum sampai satu jam JHONNY masuk ke hotel, dia sudah menjadi bahan pembicaraan orang-orang. jam satu adalah jam istirahat siang, begitu sampai ke kantin karyawan joe langsung memesan makanan, ketika dia sedang mencari tempat, Jimmy menepuk bahunya dari belakang, di sebelah sana tu ada yang kosong, joe pun bergerak ke sana, selesai mengambil makanan, jimmy pun berjalan ke meja JOE. Siang ini kantin terasa rame sekali, diudara selalu aja terdengar mereka membicarakan Jhonny, anak BOS dari hotel besar ini,

"Kok ngak makan?" kata jimmy sambil duduk di depan joe

"ini lagi makan, Cuma kuping aja lagi ngak enak, lihat mereka asik ngegosipin anak GM" Kata joe

"tentu saja mereka ngegosipin, tadi pas aku jemput dia di bandara, kamu ngak lihat banyak cewek yng mau mendekat, mereka kira anak bos kita itu artis korea"

"artis korea ? emang dia sehebat itu ?"

"kenapa? Penasaran juga kamu ?" kata jimmy menggoda joe

Dengan muka serius jimmy berkata lagi,"sudah hampir 5 tahun aku kerja disini, aku Cuma ketemu dengan dia 2x aja, yang aku tahu, dia masuk universitas itu pakai kemampuannya sendiri, dan dia lulus sebagai peringkat no 3 dari satu universitas, menurut kamu gimana?"

Joe terkejut, ternyata buah memang tak jatuh jauh dari pohonnya, papanya hebat, anaknya pasti ngak akan buruk.

"sudahlah, buat apa mikirin mereka, mereka berada di bagian atas pyramid, kita yang dibagian bawah hanya bisa menatapnya, ayo makan" kata jimmy

Joe pun mengangguk dan makan...

Selesai rapat, Mr.tang papanya jhonny, bergerak ke ruangannya, begitu masuk ruangan, papanya langsung duduk di kursi kantor menaruh data, dan meminum teh yang sudah disiapkan di gelas, lalu memberikan kunci kepada jhonny, kamu tinggal di resort room no.30 dulu, rumah sedang direnovasi.

Secretary membuka pintu, paman tsai masuk ke ruangan, memberikan laporan kepada papanya jhonny, melihat jhonny paman tsai langsung berjalan mendekati jhonny dan berjabat tangan,

"wah, sudah 2 tahun ngak lihat kamu tumbuh makin keren aja, disana baik-baik saja kan ? semuanya lancar kan ?" sambil menepuk bahu jhonny

"baik saja paman " kata jhonny

"ini credit card baru kamu, mulai minggu depan(3 hari lagi) kamu bekerja di sini, menjadi executive general manager, kalau ada yang ngak ngerti jangan lupa minta pendapat paman tsai, dia bekerja untuk hotel kita ini sudah 20 tahun lebih"

"Mohon kerja samanya ya paman" kata jhonny sambil berjabat tangan lagi

Lalu jhonny pun mengambil kunci dan credit card, memasukannya ke saku bajunya, berkata

"saya permisi, mau istirahat dulu."

Mr.tang menekan telp meminta orang untuk mengantarkan jhonny ke kamarnya.

Resort yang dibilang itu ada di bagian kanan belakang hotel, jalan menuju resort melewati kolam renang hotel, lalu memasuki daerah pepohonan, meskipun cuaca panas, di jalan setapak ini udara terasa segar dan sejuk, jarak antar resort room satu dan lainnya lumayan jauh, jadi disini benar-benar terasa kenyamanannya. Akhirnya jhonny sampai juga ke resort room 30, dari luar terlihat seperti rumah sederhana dua tingkat berwarna biru yang memiliki halaman yang dipagar dengan rapi.

J love stories {yaoi}On viuen les histories. Descobreix ara