Chapter 44

1.9K 91 6
                                    

Sorenya joe mengirim pesan ke jimmy, mereka akan pergi berdua ke restoran, joe mengerti pasti susah untuk menolak permintaan rita untuk mengantarnya ke restoran. Awalnya jhonny bilang ingin mengantar rita pulang kerumahnya dulu, lalu balik mengantar joe ke restoran, tapi joe merasa kalau seperti itu nanti jhonny bakalan berputar-putar sehingga joe merasa sudahlah jangan membuat jhonny kecapekan.

Di parkiran jimmy melihat joe berjalan kearahnya, awalnya jimmy mau bertanya ke joe mengapa dia tidak ikut sama jhonny aja, kan dia dan jhonny sudah bersama, tapi dia rasa tidak perlu menanyakannya, itu hanya membuat joe sedih. Tapi jimmy tidak sadar kalau hanya dengan melihat raut mukanya joe sudah bisa membaca apa yang dia pikirkan, joe pun berkata,"maaf merepotkan kamu, jhonny harus antar rita pulang ganti pakaian dulu"

Dengan nada agak tinggi jimmy berkata,"ngapain harus minta maaf, kamu masih menggangap aku sahabat terbaikmu kan?"

"ya tentulah, kamu sahabat no 1 aku" kata joe

"kalau begitu jangan minta maaf, hanya perlu bilang terima kasih, ok! Ayo kita jalan" kata jimmy sambil mengambil helm di tangan joe dan memakaikannya ke kepala joe

"ayo" kata joe sambil menaiki kereta jimmy

"tunggu dulu, apa kamu ngak perlu mandi ganti pakaian dulu, lagian ini kan masih ada waktu, kita tunjukkan kalau kamu juga tak akan kalah sama cewek, ayo pegang yang erat" kata jimmy

Jimmy pun mengantar joe ke tempat salon, meminta mereka merapikan rambut joe sekaligus menstyling rambut joe. Selagi joe di styling, jimmy ke toko disebelahnya mencarikan baju yang bagus untuk joe. Sekaligus jimmy pun membeli baju baru untuk dirinya. Akhirnya hasil kerja keras 30 menit berbuah juga, joe yang sekarang benar-benar mempesona, jimmy sampai terpaku melihatnya.

"woi, kok sampai gitu melihatnya" kata joe

"kamu benar-benar cakeeeeep, pantesan si jhonny bisa jatuh hati sama kamu, sini kita foto dulu buat kenang-kenangan" kata jimmy mengeluarkan Hp

Selesai itu jimmy pun mengantar joe ke restoran. Dan di restoran sudah berkumpul semua kepala pegawai, yang belum tiba tinggal joe, jimmy, jhonny dan rita. Antara mereka berempat yang pertama tiba adalah jhonny dan rita. Mereka semua terpaku melihat jhonny dan rita berjalan memasuki restoran, mereka benar-benar sangat serasi, yang satu cakep yang satu lagi cantik. Baru beberapa langkah mereka memasuki restoran, joe dan jimmy pun tiba disana.

"maaf kami telat" kata joe

Begitu jhonny membalikkan mukanya, jhonny juga terkejut, joe benar-benar berbeda, dia sangat sangat sangat sangat mempesona. Melihat jhonny yang terpaku melihat joe rita pun merangkul tangan jhonny dan membawanya menuju resepsionis untuk mengantarkan mereka ke ruangan yang sudah dia pesan.

Makanan disini benar-benar enak, mereka pun makan dengan lezat. Pandangan jhonny benar-benar tak pernah pindah dari joe. Beberapa kali rita berusaha mengambil perhatian jhonny tapi tetap tidak mendapat balesan dari jhonny. Rita pun berjalan ketempat joe,"hi joe, saya baru disini mohon bantuannya ya", rita membenturkan gelas anggurnya dengan joe. joe tak enak tidak minum, joe pun mau meminum anggur itu, tapi ditahan oleh jhonny. Jhonny mengambil gelas joe dan meminum semuanya. "wah jhonny manly sekali bisa membantu pegawainya meminum anggur, kalau gitu apa jhonny juga akan membantu kepala keuangan meminum anggur juga?" kata rita yang jalan ke depan kepala keuangan. Merasa tidak enak kalau hanya memanjakan joe didepan banyak orang, akhirnya jhonny pun membantu kepala keuangan meminum anggurnya. Rita pun melanjutkannya ke orang selanjutnya akhirnya hari ini jhonny meminum hampir tiga botol anggur. Dan jhonny pun sudah mencapai batasnya. akhirnya jhonny pun mabuk.

J love stories {yaoi}Where stories live. Discover now