RETAK [Sudah Terbit]✓

25.💔

Maaf harus pura-pura tak perduli, agar kita sama-sama membenci.

_Retak_

"Ini Marsel kak, pacar aku."

Aldo nampak terkejut dengan ucapan Gladys. Semudah itukah melupakannya? Apa perasaan di hati Gladys sudah tak ada?

"Kenapa gue nggak suka dan cemburu? Inikan yang gue mau, Gladys dapat yang lebih baik dari gue." Batin Aldo berusaha menyadarkan.

Aldo tersenyum lalu tangannya terulur untuk menjabat tangan Gladys. Gladys menerima uluran itu.

"Selamat ya. Ak--u, eh gue, cuma mau ngasih ini,"

Hati Gladys merasakan sakit saat Aldo mengucapkan kata gue, tak ada kata aku lagi yang keluar dari bibirnya. Hal itu sudah menyatakan, betapa asingnya mereka.

Aldo memberikan kotak yang berisi diary yang sempat dibaca Siska. Aldo hanya ingin memberitahu Gladys tentang keinginannya, lalu setelah itu itu mereka benar-benar pisah dan tak ada lagi perasaan diantara mereka.

"Apa ini?" Tanya Gladys sambil menerima kotak itu.

"Liat aja, Gue pamit." ucap Aldo sambil membalikkan tubuhnya dan masuk ke dalam mobil.

Gadis hanya mengangguk lalu menggenggam tangan Marsel kembali. Dia harus berpura-pura memiliki pacar agar Aldo bisa fokus mencintai Siska dan melupakannya.

"Glad!"

Gladys dan Marsel menoleh saat mendengar Aldo memanggil namanya.

"Semoga bahagia ya." Kata Aldo langsung menancap gas meninggalkan sekolahan.

Gladys langsung berlari sambil melepaskan genggaman dari tangan Marsel.

Marsel menatapnya bingung, Kenapa Gladys harus berpura-pura mengatakan bahwa dirinya adalah pacarnya di hadapan lelaki itu. Siapa dia?

Marsel langsung naik ke motornya dan mengendarainya menuju parkiran sekolah dan buru-buru mengejar Gladys.

"Gladys tunggu!" Teriak Marsel membuat Gladys menghentikan langkahnya.

Gladys membalikan tubuhnya dan menatap Marsel yang berlari menghampirinya dengan nafas tersengal.

"Maaf tadi ak--"

"Kita pacaran!" Kata Mars membuat Gladys membelakkan matanya.

"Gak. Apaan sih aku tadi cum--"

"Nanti kalo cowok tadi nanyain gue gimana? Kalo misalnya dia tau, tadi cuma pura-pura gimana? Lo bakal jawab apa?" Tanya Marsel membuat Gladys berfikir.

"Gak deh. Aku gak mau libatin kamu sama masalah ini,"

"Tapi pas lu bilang gue pacar lo, gue udah masuk ke masalah itu. Jadi daripada nantinya bingung yang terbongkar dan cowok itu terganggu lebih baik kita pacaran kan?" Tanya Marsel membuat Gladys menghela nafas.

"Gak Mars. Kalo kita pacaran, aku takut nanti bakal nyakitin kamu," ucap Gladys membuat Marsel cemberut. "Karena aku gak suka sama kamu," lanjutnya.

Marsel tersenyum kearah Gladys. "Gue bakal buat Lo suka sama gue Glad. Hm, kalo boleh tau, cowok tadi itu siapa?" Tanya Marsel penasaran.

"Dia Aldo, mantan pacar aku Mars," ucap Gladys membuat Marsel mengangguk.