Author : "Etto, selamat datang di Q & A party !"
Zun : "Salamnya kok singkat banget, Thor ?"
Mijyu : "Dan apa maksudnya dengan Q & A party ? Rasanya ga nyambung deh."
Author : "Kenapa kalian jahat banget !? By the way, foto di atas itu Skylen. Cakep, ya ?"
Kazuto : "Author ! Kenapa kamu masang foto si cewek-ganas-sialan itu !?"
Shu : "Udahlah bisa pada diem kagak !? Oh, atau mau dimakan Ru dulu baru diem !? Hah !?"
Yuuma : "Ru ? Siapa ?"
Rie : "Itu lho. Anjing api nerakanya punya Shu-niichan."
Author : "Betul kata Shu ! Atau kalian harus ditendang dari part ini dulu baru mau diem !?"
All : *hening*
Author : "Keheningan yang bagus. Kalau begitu, gimana kalau kita mulai acara Q & A-nya ? Rie-chan, tolong bukain surat ini dong !"
Rie : "Eh ? Kenapa aku, Thor ?"
Author : "3 dari 4 surat ini buat kamu ! Udah, baca aja !"
Rie : *buka surat pertama* "Hm...pertanyaan pertama dari ReaniViona71 ...." *blushing*
Chris : "Huh ? Ada apa, Master Rie ?"
Rie : *muka merah* "A-A-Author ! Apa ini !?"
Author : "He ? Mana kutahu. Itu pertanyaan lansung dari Reani-san."
Ren : "Memang apa, sih ?" *ambil surat* *baca dan lansung blushing* "Pertanyaan macam apa ini, Reani-san !?"
Satoushi : "Kenapa, sih ? Bacain dong ! Kita kan juga penasaran~"
Carlay : *ambil surat* "Hm...pertanyaan dari Reani-san, Rie suka, ga, sih, sama Ren ?"
All : "CIEEE"
Author : "Ok, stop. Jaa~Bagaimana Rie ?" *Devil Smile*
Rie : *masih blushing* "U-Um...dibilang suka...sih, mungkin ? Tapi aku rasanya baru sadar kalau aku suka--Uuhh ! Aku tidak kuat ! Lanjut ke pertanyaan lain saja !"
Author : "Ho ? Begitu. Jaa, ini jawaban Rie, Re !" *cengir*
Rie : *buka surat kedua* "Hm...harus disebutin satu-satu atau semuanya ? Banyak lho karakternya."
Carley : "Apa pertanyaan kedua dari Reani-san ?"
Asseyn : *ambil surat* "Um...Rie harus mengatakan seperti apa saja karakter Magician Academy."
Author : "Kalau begitu yang deket sama kamu aja, Rie-chan."
Rie : "Begitu, Ya. Ok deh !
Shu-niichan itu kakakku. Walau ia kesannya sangat ceria, dia sebenarnya sangat serius juga. Hanya saja ia sangat jarang menunjukkan keseriusannya hingga sering membuat orang lain kesal. Cih ! Aku juga pernah kesal sama Shu-niichan !"
Yuuma : "Satu-satunya saat-saat Shu-kun serius hanya saat Rie-chan jatuh dan saat Kazu-kun dihajar berandalan, kan ?"
Kazuto : "Kenapa kau harus bilang kalau aku pernah dihajar, Yuuma !? Dan memang seingatku Shu-kun serius saat itu saja."
Rie : "Lanjut, Yuuma-san dan Kazuto-san !
Yuuma-san memiliki pribadi yang tenang. Ketenangannya itu berhasil mengimbangi sifat ceria Shu-Niichan dan sifat galak Kazuto-san. Walau kuakui ia juga paling physcopath dari mereka bertiga.
YOU ARE READING
Magician Academy [END]
FantasyRie Ayanasaka, anak yatim piatu yang tinggal di daerah Nagoya. Hidupnya dilalui penuh penderitaan. Pandangan memuakkan yang ia terima dari orang-orang, membuat Rie membenci kehidupannya. Ditambah dengan perlakuan busuk dari bibinya, membuat Rie sud...