Chap. 36 : Meet Again

2.4K 171 14
                                    

Photo : Sophie Kyren

Rie's Pov

Suasana masih hening dari tadi.

Sama sekali tidak ada yang membuka suara sedikit pun.

Menyadari kita tidak bisa berdiam diri di sini terus, aku pun memutuskan untuk membuka pembicaraan.

Aku mulai membuka mulutku, "U-Um...apa tidak sebaiknya kita mulai bergabung dengan kelompok Kazuto-san dan Chris ?", tanyaku.

Pertanyaanku dijawab anggukan Kaname-kun, "Master Rie benar. Lebih baik kita bergabung dengan kelompok Chris dan Kazuto-san.", putusnya.

Asseyn menyela, "Tapi, bagaimana kita menghubunginya ?", tanya Asseyn.

Aku melihat Yuuma-san tersenyum kecil, "Itu perkara mudah, Asseyn.", ujar Yuuma-san.

Yuuma-san beralih ke arah Shu-niichan, "Shu-kun, kau punya ponsel, kan ? Hubungi saja Kazu-kun. Kau pasti ada kontak teleponnya, kan ?", tanya Yuuma-san.

Shu-niichan terlihat baru menyadari itu.

"Baiklah.", ujar Shu-niichan.

Shu-niichan lansung segera membuka ponselnya dan menyalakan loud-speaker.

Setelah menyalakan loud-speaker, Shu-niichan lansung menghubungi Kazuto-san.

"Halo ?", ujar suara di sana, Kazuto-san.

"Halo, Kazu-kun. Ini aku, Shu.", balas Shu-niichan.

"Ah, Shu-kun ? Ada apa ?", kata Kazuto-san bertanya.

"Aku sudah bertemu dengan kelompok Yuu-kun. Dan kita kelihatannya sudah tidak ada kegiatan lagi.", ujar Shu-niichan.

"Jadi ?", tanya Kazuto-san.

Shu-niichan menepuk keningnya, "Jadi aku memutuskan untuk bergabung dengan kelompokmu.", jawab Shu-niichan.

"Ah, kau benar juga. Ngomong-ngomong, aku ada berita mengejutkan, dan mungkin Varl, Kaname-kun, dan Satoushi-kun pasti gembira.", ujar Kazuto-san.

Shu-niichan mengerutkan keningnya.

Varl, Kaname-kun, san Satoushi-kun juga terlihat sedikit terkejut.

"Berita ? Berita apa ?", tanya Shu-niichan.

"Biar Dundy saja yang mengatakannya. Nih, Dundy !", ujar Kazuto-san, lalu tak terdengar suara Kazuto-san lagi.

Ksrek...

ksrek...

brak !

Terdengar suara seperti terjatuh.

"Oi ! Oi ! Ponselnya jangan dijatuh gitu, lah !"

"W-woah ! Maaf ! Ini pertama kalinya aku melihat yang namanya ponsel !"

"Bodoh ! Ya, jangan dijatuhin juga, lah !"

Dan ada sedikit keributan lagi setelah itu.

"Um..halo ?", Shu-niichan melerai keributan itu.

Terdengar suara Dundy yang sedikit menggelegar.

"Halo ! Maaf dengan keributan tadi senior Shu ! Ini Dundy !", suara Dundy pun terdengar.

"Ya..aku tahu. Jadi berita apa ?", tanya Shu-niichan kelihatan agak kesal.

"A-ah, kami menemukan master Kayo !", jawab Dundy.

Magician Academy [END]Where stories live. Discover now