UnUsual Marriage

ch.14: Quality Time

Staff Department Research dari kantor HS Property terbang menuju Jeju malam hari setelah pulang bekerja kemarin, saat ini HS Property masih belum punya Department HR (Human Resource) jadi semua perijinan langsung diajukan pada Direktur. Karena Kyuhyun sudah tahu rencana Sungmin jadi dia langsung mengijinkan staff pergi untuk bekerja dengan Sungmin di Jeju.

Hari pertama mereka mengadakan meeting di ruang tamu apartmen sewa milik Sungmin, begitu para staff masuk mereka terkejut melihat Sungmin hanya memakai bathrobe duduk santai dengan menyilangkan kaki mulusnya, dia benar-benar ingin bekerja dengan santai, inilah yang namanya bekerja sambil berlibur, tidak perlu harus memakai jas formal.

Mereka membahas estimasi harga tanah. Tanah yang Sungmin pilih masih kosong karena memang di Jeju masih banyak lahan kosong, lahannya masih berupa sawah atau daerah berbukit dan berpantai, tapi walaupun kosong infrastruktur jalan sudah terbangun sempurna.

Meskipun Korea sudah maju tapi rupanya sama dengan negara Asia lainnya, pembangunan yang maju hanya di kota besar sementara di daerahnya masih begitu sepi, begitu juga dengan Jeju. Rumah penduduknya masih jarang. Pembangunan apartmen futuristik akan membuat pemerintah terbantu untuk menekan urbanisasi.

Berbeda dengan hotel dan villa yang bisa memilih lokasi terpencil disesuaikan dengan pemandangan alam, memilih lokasi untuk hunian jangka panjang tentu harus mempertimbangkan lokasi yang strategis, dekat dengan bandara, dekat dengan rumah sakit atau pusat perbelanjaan, memiliki jalur infrastruktur yang baik. Karena itulah banyak komplek apartmen hanya terpusat di daerah dekat dengan Jeju International Airport.

Daerah yang Sungmin pilih juga sudah sempurna, lokasinya dekat dengan pantai hanya beberapa ratus meter terpisahkan sebuah jalan aspal, di trotoar itu kemarin Sungmin meninjau lokasi. Selain dekat dengan bandara dan rumah sakit hunian ini akan dihibur dengan pemandangan laut, beda dengan komplek apartmen lain yang lebih jauh dari pantai di pusat kota Jeju.

Sungmin bisa membangun wisata laut sebagai fasilitas apartment untuk menarik minat pembeli, dengan ini juga Sungmin akan memberi investasi bagi pemerintah daerah setempat, mereka pasti dengan senang hati menerma investasi HS Group.

"Baiklah kerjakan semua hari ini"
Sungmin membubarkan meeting. Para staff keluar. Wajah mereka masih terlihat canggung melihat boss mereka berpakaian minim. Bathrobe putih berbulu dengan kulit putih Sungmin membuatnya terlihat seperti angsa, cantik dan anggun. Swan Princess.
"Jika dipikir-pikir wajar kalau mereka menikah meski mereka berdua laki-laki, Direktur Lee memang cantik" seorang staff perempuan bicara di lift.
"Aku saja sampai merona begitu melihat dia memakai bathrobe begitu, dia.. seksi" staff laki-laki ikut berkomentar sambil menepuk pipinya yang panas.
"Sudah-sudah.. jangan bicara yang tidak-tidak, jangan sampai Direktur Cho tahu pikiran kalian itu, kalian bisa dipecat, kalian tahu sendiri Perusahaan Daewoo sampai hampir bangkrut karena bermasalah dengan Direktur Lee" manager Department Research mengontrol anak buahnya.
"Iya, memang menyeramkan.. rasa cinta Direktur Cho begitu besar ya" ucap staff laki-laki, anggota department itu hanya 3 orang, 2 staff dan 1 manager.
"Tapi Direktur Lee juga sangat royal, kemarin saja dia memberikan berlian untuk Direktur Cho, pasangan kaya raya dan sangat berpengaruh" staff perempuan berucap kagum.

Mereka turun ke lantai dasar menunggu Direktur Lee berganti pakaian, mereka akan menemui instansi pemerintah setempat untuk mengajukan ijin pendirian bangunan dan ijin usaha yang diperlukan, dan tentunya negosiasi harga tanah.

******

Kyuhyun mengajak Changmin makan malam setelah pekerjaan selesai, karena ini weekend sekalian dia pulang ke apartmen jadi tidak masak sendiri di kantor.

"Dimana Sungmin?" Changmin langsung bertanya begitu duduk di depan Kyuhyun.
"Dia di Jeju"
"Dia tidak pulang denganmu?"
"Dia harus menangani proyek di Jeju" Kyuhyun menjawab sambil cuek memilih menu.
"Oh.. sekarang aku tahu, kau hanya mengajakku makan kalau kau tidak punya teman makan uh?"
"Kenapa kau tidak kembali saja ke Hawaii?" Kyuhyun mengabaikan ucapan Changmin dan berbalik menyindirnya.
"Ck.. aku ini sahabatmu, sekarang kau tidak menginginkanku lagi karena kau sudah punya Sungmin uh?"
Changmin menikmati kekesalan Kyuhyun, sangat lucu melihat sahabatnya menyangkal setiap godaannya dengan sangat putus asa. Bahkan dia ingin menyingkirkan Changmin dengan segera agar tidak ada yang bisa membangunkan 'bagian dalam dirinya yang berbahaya'.