Puluhan mungkin ratusan pasang mata memandangiku
Ada binar ceria, khawatir, juga ragu
Namun, satu yang kutahu,
Ini adalah akhir dari akuSatu per satu mulai hancur,
Jatuh bedebum dengan darah yang mengucur,
Kutegarkan hati memandang lurus tanpa ragu,
Karena saat ini adalah waktukuLantunan doa mulai terdengar,
Sedikit berontak aku gemetar,
Lagi dan lagi kuteguhkan hati agar tidak gentar,
Pengorbanan ini untuk segala hal baik agar tidak tercemarSakit
Napasku mulai terasa melilit,
Hingga akhirnya hanya air mata yang tertintik,
Aku sudah kembali,
Pulang dengan suci—Cerita Si Sapi
Idul Adha Series◎◎◎
Rabu, 22 Agustus 2018
11.33 WIB
Sapi dan Kambing Qurban
YOU ARE READING
a Tiny Linie Bitty : NPC's 30 Days Writing Challenge 2019
RandomAkan ada 30 hari, di mana sebuah kalimat akan membuatmu bercerita. Bagaimana ketika ia, memberi satu makna kecil yang menggigit. Sebuah karya sederhana, selama 30 hari, dengan bait kecil yang menggigit rasa penasaranmu. ♧ Butterfly's Rustle - August...