PART 15-

864 21 0
                                    

Setelah siap makan, mereka semua pergi ke mall untuk berbelanja. Masing-masing di bayarin oleh pasangan nya tidak ada yang di bayarin kecuali para bayi nya

"Daddy, eyza mau beli mobil-mobilan hitam itu"

"Gak mobil asli aja baby?"

"Ndak, mobil aga udah banyak banget di garasi, eyza aja sampai bingung"

"Haha, yaudah ayo beli mobil itu"

"Yeyyyy mainan baluu"

"Lucu, berani gak bayar nya? Ini black card nya"

"Gak berani daddy, hehe ayo bareng-bareng"

"Yaudah ayo"

Arga dan reyza pun pergi ke arah kasir untuk membayar mainan reyza, setelah siap mereka pun pergi ke tempat lain dimana di sana lah keberadaan mahen dan kevin

"Oi hen"

"Apa njing, tumben lo mau kesini"

"Emang napa njing"

"Nanya bae aelah"

"Ooo, lo beli alat apaan?"

"Kontol mainan"

"Buset dah, gak di puasin lo sama kevin?"

"Di puasin sih, tapi kan gak selalu. Kan dia kerja juga paok"

"Oh gua gak tau paok"

Reyza pun asik memainkan benda itu dan sedikit menyentuh kepala nya, sedangkan Arga pergi membeli alat vibrator tanpa menyebutkan nama alat itu ke reyza

Tak lama kemudian Arga pun sampai dan langsung menggendong reyza ke arah toilet umum

"Baby, buka semua celana nya"

"Hm okeee"

Reyza hanya menurut, ia membuka celana nya dan juga celana dalam nya tersebut

Ia sama sekali tidak curiga, kemudian Arga menjilat 2 jari nya sampai basah lalu menggesek-gesekkan nya di lubang anus reyza

Kemudian Arga memasukan alat vibrator itu ke dalam hole reyza dan mengontrol remote nya dan menaikan ke angka tertinggi sampai badan reyza ikut bergetar

"Daddyhhhh iiini apaahhshh ahmphhh"

Arga kemudian mengajak reyza keluar dan menurunkan angka remote control itu ke angka terendah

Reyza berjalan sembari memegangi hole nya yang sedikit basah itu

Reyza menjulurkan lidah nya karena kenikmatan, dan juga mata nya yang ke atas

"Baby? Enak ya?"

"Ahghnhhh eughhh enakkk daddhyyhh"

"Lanjutkan"

Arga pun menggandeng tangan mungil reyza dengan erat, takut nanti akan terjadi apa-apa dengan bayi nya

Setelah sampai dengan keberadaan mahen dan juga kevin, Arga pun menghentikan getaran alat Vibrator itu lalu memasukan remote nya di dalam saku

Reyza yang tak merasakan getaran itu langsung diam dan merasa bebas

"Za main di sana yok"

"Gass!"

Reyza dan mahen pun pergi ke tempat mandi bola itu, sedangkan Arga dan kevin hanya mengamati mereka dari jauh

"Ga, lo sadar gak sih kalau bayi kita makin hari makin imut?"

"Ya"

"Liat bayi lo, semenjak lo urus pipi nya semakin chubby"

Arga hanya diam dan menatap tajam ke arah kevin walau sebenarnya Arga sama sekali tidak marah dengan nya, namun begitu lah tatapan Arga dengan orang lain

"Hen ambilkan bola itu"

Mahen tak menjawab perkataan reyza, mahen sedang asik sendiri mengumpulkan bola

Tiba-tiba ada seorang lelaki yang kurus namun tinggi memberi reyza bola tersebut

"Makasih"

Arga yang melihat itu langsung menyalakan alat vibrator dengan tingkat tinggi, memperingati reyza untuk menjauh dari laki-laki itu

"Eughhh hmpphh ahhh"

"Kamu tidak apa-apa dek?"

"P-pergi banghhh whmpphh"

Lelaki tadi pun pergi dan tersenyum ke arah reyza, namun reyza gak membalas nya, reyza lanjut bermain dengan mahen

Tiba-tiba saja reyza merasakan gatal di dekat hole nya, ia sangat merasakan gatal itu

Karena tak tahan ia pun membuka celana nya dan sudah mendapatkan banyak cairan putih merembes kemana-mana dan membasahi celana reyza

Reyza pun memasuki 4 jari nya ke dalam hole nya sendiri, banyak para penghuni di sana yang melihat nya

Arga yang menyadari itu langsung lari dan menggendong reyza untuk pergi ke toilet umum

"Baby kenapa?"

Reyza tak menjawab, ia sedang asik memainkan jari nya di dalam hole nya tersebut

Mata nya yang menjulur ke atas, lidah nya yang keluar dengan benang saliva.

Arga yang tak tahan pun membuka celana nya dan membawa reyza ke salah satu toilet kosong, mereka pun duduk berdua di tempat sempit itu

Reyza nungging dan tangan nya yang berada di dinding toilet tersebut, sedangkan Arga sedang menggoyangkan pinggul nya dan menghentakkan nya dengan kasar

Reyza tak marah, ia hanya mendesah nikmat

"Dadyhhh udahhwhhh capekkhhmph"

Arga tak merespon perkataan bayi nya itu, ia tetap menggoyangkan pinggul nya dan menghentakkan nya dengan keras

"Babyh daddy keluar shh"

Arga pun mengeluarkan sperma nya dari hole reyza kemudian ia menampung sperma nya yang sangat banyak keluar dari dalam hole reyza

Setelah itu Arga membuang nya di dalam toilet itu, lalu ia mengeluarkan alat vibrator itu dan langsung ia masukkan di saku celana nya

Arga pun membantu reyza untuk memperbaikkan baju nya yang sedikit beracakan tadi, setelah selesai mereka pun keluar

Mereka langsung menemui kevin dan juga mahen, kemudian mereka berempat keluar dari mall menuju mobil dan langsung pergi ke penthouse Arga

(Skip perjalanan)

Tak lama dari itu mereka pun sampai dan memarkirkan mobil nya dengan rapi di garasi, kemudian mereka berempat masuk dan langsung menuju kamar mereka masing-masing untuk ganti baju

Setelah itu mereka semua berkumpul di meja makan, untuk makan bersama

Saat ini reyza dan mahen yang memasak, untung mereka berdua pandai memasak

Setelah itu reyza pun menyajikan makanan nya di meja makan, dan mahen yang menyiapkan minuman nya

Kemudian mereka makan bersama sembari tertawa, sedangkan Arga hanya diam dan tersenyum kepada reyza seorang.

Tiba-tiba ada seorang wanita menangis menuju arah tempat makan mereka, tak lain adalah Jane

Jane yang berhasil menemukan reyza, musuh terberat nya langsung ia dorong dan ia caci maki

"Dasar jalang! Arga itu mau jadi suami gua, enak aja lo main rebut aja!"

Reyza hanya diam, Arga, kevin mahen yang ingin bertindak di halangi oleh reyza

"Oh iya kah maniez?"



𝐁𝐞𝐫𝐬𝐚𝐦𝐛𝐮𝐧𝐠...

The CEO's cute boy (END) Where stories live. Discover now