Step by Step

5.5K 776 16
                                    


"Yeoboseyo?"

Aku mengangkat panggilan dari nomor yang tak diketahui.

"Kyunghee-ssi?"

Dari seberang kudengar suara serak seorang lelaki.

"Nugu?" Jae Oppa bertanya dari bangku kemudi.

Aku mengedikkan bahuku. Suaranya tidak asing namun aku tidak tau siapa orang yang menelponku ini.

"Ne, Nuguseyo?"

"Na Yoongi."

Napasku tercekat. Aku tidak tau pasti apakah aku harus senang atau kesal. Yoongi Oppa terang-terangan tadi menuduhku seorang sasaeng, harga diriku sebagai fans ternodai.

"Ne, Oppa.. Museun.."

"Besok pagi bisakah kita bertemu?"

"Ne?"

"Sebentar saja sebelum kau pergi sekolah."

"Hmm.. geunde.." (Tapi)

"Sebentar saja, kupastikan kau tidak terlambat."

Masalahnya adalah jarak rumahku dan rumah sakit tidak dekat. Butuh waktu sekitar 20 menit untuk sampai jika menggunakan mobil. Tidak mungkin aku minta tolong Jae Oppa mengantarku pagi-pagi, pasti dia akan bertanya beribu-ribu pertanyaan. Naik bus atau taksi pun sia-sia. Pasti sulit mencarinya di pagi buta.

"Kau punya pacar ya sekarang? Kenapa tidak pernah bilang padaku?"

Tanpa kusadari ponsel yang berada di genggamanku sudah beralih tangan ke Jae Oppa.

"Oppa.. kembalikan ponselku..!" Kataku setengah berteriak.

"Halo.. pacar Kyunghee ya? Perkenalkan aku abangnya. Omong-omong kau belum dapat izin dariku untuk berpacaran dengannya. Maaf jika aku menggangu hubungan kalian. Tapi aku tidak merestui. Annyeong."

Jae Oppa menutup panggilan itu.

"OPPAAA..." aku benar-benar berteriak sekarang.

"Wae?" Jawabnya.

Wae?! Mudah sekali Oppa berbicara seperti itu.

"Lagipula aku tidak pernah tau kalau kau punya pacar. Jangankan pacar, teman dekat saja kau tidak punya."

Segera kurampas ponselku sendiri dari genggaman Jae Oppa dengan kasar.

"Waah kau marah padaku? Aku hanya menjalankan peranku. Kau masih kecil. Tidak boleh pacaran dulu."

Aku pura-pura tidak mendengar ocehannya.

Kuketik sebuah pesan singkat untuk Suga Oppa, agar dia tidak salah paham. Jae Oppa benar-benar memperburuk keadaan.

To: Unknown Number
Oppa maafkan atas perlakuan Oppa-ku tadi. Aku usahakan besok pagi bertemu dengan Oppa di rumah sakit.

Dawn in Daegu • 1/7Where stories live. Discover now