Comeback

4.2K 625 47
                                    


"Waah, ini adalah grup yang Comeback-nya ditunggu-tunggu."

"Benar sekali, banyak orang yang menunggu mereka. Mari kita persilakan, Bangtan Seonyeondan!"

"Dul, set, bangtan, annyeonghaseyo bangtan seonyeondan ibnida!!"

"Silakan memberi satu dua patah kata untuk fans kalian yang sudah menunggu."

"ARMYYYYYYYYY~ terima kasih sudah menunggu kami. Jeongmal saranghaeyoo."

"Bangtan Seonyeondan, apa yang kalian rasakan comeback hari ini?"

"Kami sangat senang karena kami dapat bertemu ARMY dan menampilkan performa bagus kami kembali."

"Kami dengar kalian bekerja keras dalam menyiapkan comeback ini, silakan perkenalkan lagu baru kalian."

"Dengan lagu kami Light Years, kami berharap dapat terus bersinar sekarang dan tahun-tahun ke depannya."

"Kami dengar kalian juga menyiapkan special stage hari ini."

"Benar sekali. Title song kami adalah Light Years, namun kalian akan melihat performa spesial kami dengan lagu Her."

"Ini akan menjadi pangggung spesial kami, terutama untuk Suga yang akan bermain piano juga nanti. Tunggu kami ya."

"Sebelum kita meyaksikan penampilan spesial dari bangtan seoyeondan, mari kita lihat dulu performa dari sf9, mamma mia."

"Music cue!"

***

Aku di sini, bersama kedua teman ARMY-ku, memegang army bomb, menatap stage di depan. Yap! Kami berada di salah satu music show untuk mendukung BTS dengan comeback terbaru mereka.

Seperti mimpi saja. Tahun lalu pertama kalinya aku mendatangi music show terasa seperti anugerah. Sekarang karena aku tinggal di Seoul aku memilik banyak kesempatan untuk mengikuti jadwal mereka. Selagi aku tidak memiliki kelas atau jam kerja.

Saat ini di depan stage, boyband bernama sf9 sedang tampil. Kami sebagai fans yang suportif membantu para fantasies (nama fandom sf9) meneriakkan fanchant lagu mamma mia. Ikut ber-fangirl ria walaupun anggota yang kukenal hanya Dawon. Ia tampak seperti Jimin.

Lagi sibuk berteriak tiba-tiba ponselku bergetar. Segera kuambil ponselku di dalam saku jaketku.

1 pesan dari Suga Oppa.

Aku tersenyum melihat layar ponselku.

"Mwoya?"

Tiba-tiba Eunbyeol yang berada di samping mengejutkanku.

"Ah, ani, hanya ada pesan," kataku.

Ia dengan tidak peduli kembali berteriak meneriakkan fanchant.

Aku membuka pesan tersebut.

From: Suga Oppa
Pastikan aku dapat melihatmu nanti ketika special stage.

Aku kembali tersenyum.

Kukembalikan ponselku ke dalam saku jaket dan kembali meneriakkan fanchant.

You should'nt make me fluttering again, Mr. Min.

***

Author's POV

Panggung gelap.

Seluruh lampu sorot mendadak mati. ARMY yang berada di depan panggung tanpa sengaja menahan napas, menunggu apa yang akan terjadi di hadapan mata mereka.

Sedetik kemudian beberapa lampu sorot hidup. Tepat menyorot tengah panggung. Sebuah piano besar berdiri di sana.

Dan juga dia,

duduk di atas kursi. Jari-jarinya berdiri tegak di atas tuts piano. Musik belum dimulai. Namun hati para penonton seperti sudah tersayat.

Musik mulai mengalun. Lelaki yang berada di depan piano itu mulai menggerakkan jari-jarinya di atas tuts. Temponya tidak terlalu cepat dan tidak terlalu lambat.

Para fans ingin berteriak namun suara mereka tertahan. Seperti ada yang menyihir mereka.

Permainan solo piano itu berlalu cepat. Diakhiri dengan indah. Dan lampu kembali mati.

Detik selanjutnya lampu kembali menyala. Tidak terlalu terang. Enam orang pria berdiri di sana. Yang satunya masih duduk di hadapan piano.

Musik kembali mengalun.

Suara berat memulai lagu itu. Koreografi mereka tampak begitu indah. Seperti koreografi indah mereka yang lalu-lalu. Kalau boleh dideskripsikan, tarian mereka perpaduan antara kereografi 'spring day' dan 'tomorrow'.

Beberapa fans tampak mulai emosional. Diiringi dengan permainan piano membuat suasana semakin hanyut.

Rap ringan yang menyentuh dari para rapper pun dapat dihayati. Semua penonton yang hadir pasti akan tau, penulis lagu ini benar-benar sedang jatuh cinta.

Lagunya terdengar sangat tulus. Semua detail lagu ini begitu dalam.

Lagu diakhiri dengan rap ringan dari sang pianis. Tidak seperti biasanya. Ia sesekali menutup matanya sambil terus menggerakan jemarinya di atas tuts.

Dengan koreografi yang dibuat seakan mereka membelah lautan, menyisakan lampu sorot yang fokus kepada sang pianis.

Ia mengakhiri pertunjukkan itu. Matanya tertutup. Seperti merasakan setiap detingan suara piano merasukinya hingga benar-benar hilang. Sebelum lampu benar-benar mati, ia melihat ke depan. Tersenyum lemah. Entah pada siapa.

***

"Lihat mataku! Penampilan pertama mereka saja sudah begini, bagaimana yang selanjutnya?!" Eunseol mengucek matanya dengan hati-hati.

"Aku tau Jungkook sangat tampan seperti biasa. Namun bukankah Suga tadi tampak sangaat keren?!" Seru Eunbyeol.

"Omong-omong tentang Suga, di akhir tadi.."

Eunseol berhenti melihat Kyunghee yang sesenggukan di sampingnya.

"Ya! Kyunghee! Neo waeirae?! Aku tau penampilan mereka begitu emosional tadi. Tapi kau tidak perlu menangis seperti ini."

"Iyaa.. kau kenapa Kyunghee?"

Kyunghee hanya menggeleng.

"Aku tidak tau kenapa. Tapi lagu tadi sangaat.."

Kyunghee menahan tangisnya.

"Sangat indah."

Kedua anak kembar itu dengan serempak memeluk Kyunghee.

"Aigooo... kami tau penampilan tadi sangaaat indah."

"Ayolah, berhenti menangis. Kita masih harus mendengar satu lagu lagi."

Kyunghee mengangguk kecil sambil mengusap matanya yang basah.

Selagi Kyunghee sibuk menghapus air matanya, kedua anak kembar itu berbicara dengan mata mereka.

Mungkin tidak hanya mereka yang membicarakan perkara ini.

Penampilan tadi memang ada sesuatu. Suatu emosi yang biasanya hanya dikeluarkan oleh orang ketika ia merasakan sesuatu yang lebih. Entah itu terlalu sedih, terlalu bahagia, atau mungkin sedang jatuh cinta.

Dan sepertinya Eunseol dan Eunbyeol satu-satunya yang paham apa yang terjadi di sini.

__________

Haaai~
Maapkan aku yang up jarang yaah *peace*
Sumpah jadwalku akhir2 ini hectic banget
Aku nulis bener2 di waktu senggang, so ga bisa up lebih dari sekali seminggu T^T
Anyway, comeback Light Years itu aku ngasal banget yaah wkwk tapi mudah2an tetep nge-feel yaah
Keep vomment guys~

LOL,
Kieyaa 💜

Dawn in Daegu • 1/7Donde viven las historias. Descúbrelo ahora