Tentang Part 51 dan 52

81.9K 2.2K 318
                                    

Udah baca part 51 dan 52? Yang belum bisa baca part 51, coba delete dari library lalu add lagi. Kalau belum baca part 51 akan agak lost di part 52.

Kayaknya ada beberapa kebingungan untuk 2 part itu, jadi ini ada sedikit penjelasan yang semoga bisa membantu:

1. Untuk yang udah baca part 51, yes you are right, part 51 adalah flashback tentang awal mula kenapa Andre dan Kendra bisa memanggil Ibu dan Ayah.

Dulu ada yang tanya, "kenapa Kendra maunya dipanggil 'Ibu' bukan 'Bunda'?" --> silahkan baca penjelasannya di "Catatan Part 2"di poin no. 9 (setelah Part 40 - Si Kakak Yang Mau).
Nah, dari penjelasan no. 9 itu, part 51 adalah awal mula bagaimana Andre dan Kendra punya panggilan kesayangan sejak mereka masih berteman.

Maaf ya udah bikin kalian bingung dengan part 51 :)

2. Siapakah Vivi yang disebut di Part 52?

Dia adalah pacar Andre yang sempat jadian sebentar.
Setelah Sellina, Andre ganti-ganti teman kencan, lebih banyak yang tanpa ikatan, tapi ada juga yang dijadikan pacar meski cuma sebentar.
Untuk yang jadi pacar, ceweknya yang ngajak jadian alias Mr. Baper bin Caper yang ditembak sama ceweknya. Begitulah menurut pengakuan Mr. Caper dan juga diiyain sama Rico.

3. Kenapa di part 51 kesannya Andre tuh pecicilan dan beda banget sama awal pernikahan yang jutek abis?

Coba baca lagi part 27 - I Noticed, That You Didn't Notice Me.
Di situ keliatan gokilnya Andre. Karakter aslinya memang jahil, gokil, pecicilan, dan easy going, sama kayak Kendra, tapi gengsinya memang tingkat tinggi. Karakter cool hanyalah pencitraan.
Di part 27 juga keliatan betapa dia berusaha mati-matian cari perhatian Kendra tapi nggak mau kalau keliatan suka. Kenapa? Ya karena dia gengsi. Lagipula selama ini dia yang banyak ditembak cewek dan mantan-mantannya,terutama Sellina, kan cantik jelita tiada tara, masa cuma dapat Kendra yang tak seberapa? Jadi, hati dan logikanya berlawanan. Hatinya mengatakan dia maunya sama Kendra, tapi logikanya mengatakan, "No, I don't fall for her, I deserve someone better."

Kenapa dia tetap cari perhatian Kendra saat dia sudah pacaran sama Vivi? Karena, sekalipun Kendra tidak secantik perempuan lainnya, tapi bersama Kendra, Andre merasakan kenyamanan yang perempuan lain tidak bisa berikan.

Selanjutnya, kenapa Andre seolah berubah-ubah sikapnya ke Kendra bisa dibaca ulang di part 32 - If You Only Knew.
Di situ bisa keliatan betapa 'munafik'nya Andre, betapa selama ini dia berusaha mati-matian mencari perhatian sekaligus berusaha keras menahan perasaan. Semua sebenarnya karena Andre dibayangi trauma akan hubungannya di masa lalu dengan Sellina.

Moral of this story:

Betapa cinta adalah tentang rasa, bukan tentang rupa.

Bahwa cinta adalah tentang merasa nyaman bersama seseorang, bukan apakah seseorang itu memiliki paras yang menawan.

Maaf, komen-komen di watty dan di IG belum sempat dibalas satu-persatu karena hari ini banyak sekali urusan kerjaan sampai lari ke sana kemari.

Kenapa sampai dijelasin kayak gini? Karena seperti seorang guru, aku nggak suka liat pembaca kebingungan atau nggak ngerti apa yang aku tulis. Kalau sampai itu terjadi, berarti aku sudah gagal menyampaikan pesan.
Ditambah lagi, aku nggak suka pake "Kendra POV", "Andre POV", "Author POV", "Flashback", "Flashback End", dan sebagainya.

Kadang aku berasumsi pembaca bisa mengerti sendiri alur cerita bahwa ini flashback dan lain-lain, tapi kan nggak semuanya gitu. So, I'd better not assume. Because my assumption is not always right.

I hope I make myself clear :)


Marrying Mr. PerfectWhere stories live. Discover now