Roepiah,
Kami bersjoekoer atas kelahiranmoe, Nak. Kala itoe, chalajak memang telah lama menantikanmoe. Masa itoe lagi gebjar-gebjarnja kita merdeka. Dan meskipoen kamoe beloem mendjadi mata oeang resmi, kamoe tetap dipergoenakan oentoek oeroesan sehari-hari. Baroelah pada 30 Oktober 1946, pemerintah mengesahkanmoe. Oeang Repoeblik Indonesia (ORI), itoelah namamoe!
Pertjetakan Tjanisioes poen mentjetakmoe dengan roepa jang sangat sederhana dan masih memakai pengaman serat haloes. Namoen, tekadmoe gigih. Lambat laoen sependjoeroe negeri mengenalmoe. Satoe jang memboeat kami mengoeroet dada, nilaimoe masih terlampaoe rendah, Nak. Apalagi djika disedjadjarkan teman-temanmoe jang lain dari de Djavastjhe Bank. Padahal kamoe terbilang langka sehingga sepatoetnja kamoe bernilai tinggi.
Hebatnja, kamoe ta' menjerah. Kamoe soenggoeh serdadoe tanggoeh! Achirnja titik terang itoe moentjoel. Sedjak tanggal 2 November 1949, kamoe telah poenja nama baroe: Roepiah!
Ramai-ramailah chalajak mentjarimoe. Kamoe berdiri tegap di moeka angka-angka jang memboeat terpoekaoe itoe. Satoe R besar, satoe p ketjil, laloe diimboehi seboeah titik. Masjarakat awam kerap poela memanggilmoe Perak, sebagaimana indahnja namamoe jang berakar kata dari bahasa Sansekerta.
Tapi lagi-lagi kamoe dioedji, Nak. Tahoen 1998 berlangsoeng krisis ekonomi di Asia. Kamoe djatoeh. Kamoe roboh hingga ta' berdaja pada pemerintahan Soeharto waktoe itoe. Bahkan sampai tiga poeloeh lima persen besarnja.
Ta' oesahlah berlara, Nak. Kita selaloe haroes diberi tjobaan, jang kapan dan apa oedjoednja ta' moengkin kita tahoe. Bahkan, atjap kali kita lengah bahwa aral itoe tengah merenggoet kita setjara semboenji-semboenji.
Seperti jang menimpamoe beberapa boelan terachir ini.
Tenang, kami ta' menaroeh sjak wasangka apa poen. Kami pertjaja padamoe, Nak.
Tjamkan ini: Sebeloem semoeanja membaik, kita wadjib tinggal di keadaan di mana semoeanja memboeroek.
Dan kami pasti selaloe mendoekoengmoe, Nak. Menjemangati ketika iboe-iboe di pasar itoe mentjatji maki dirimoe. Mengoeatkanmoe ketika bapak-bapak di lajar katja itoe menjoedoetkanmoe dan menganggapmoe kambing hitam. Mejakinkanmoe bahwa kamoe ta' seorang diri dalam menghadapi pelbagai kemeloet ini.
Bangkitlah, Nak. Berdjoeang!
Kami,
Bangsa Indonesia
KAMU SEDANG MEMBACA
Bangsaku & Bank Saku {Wattys Award Winner}
Short Story[Kumpulan Cerita] Yang culas sembunyi di fana ujaran; Yang bernas berbunyi di kekal tulisan. Bangsaku dan Bank Saku; Selisan, berparak, jibaku. ===== Pemenang The Wattys 2018 kategori The Change Makers. © Iko_Nimbuss Ilustrasi sampul: https://stati...
