Pt. 9| Ethan's Birthday

771 53 2
                                    

*Alert!! Mature Content ( Konten Dewasa ) & kata-kata kasar.

Harap bijak dalam membacanya ya :) :) 😊😊🙏🏻

Happy reading



Dengan balutan dress simple bermotif bunga,Hazel menatap pantulan dirinya didepan cermin

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Dengan balutan dress simple bermotif bunga,Hazel menatap pantulan dirinya didepan cermin. Sekelibat ingatannya kemarin,sesekali membuatnya tersenyum tipis. Ia beruntung bertemu dengan orang-orang baik beberapa hari ini. Dave Clarke,,nama pria itu terus terngiang dipikirannya. .entah apa yang membuatnya begitu memikirkan pria tampan yang penuh pesona seperti Dave.

"Aku tidak menyangka pria itu sudah memiliki seorang putra..." ucapnya sendiri. Ia tampak sedikit melamun didepan cermin.

"...wait! Apa yang baru saja kupikirkan tadi?!. . come on Hazel,wake up!" ucapnya lagi seraya menggelengkan kepalanya. Hazel bangkit lalu meraih tas sling miliknya dan mengambil sebuah paper bag kecil di atas meja makan.

Ia akan datang ke acara ulang tahun Ethan hari ini. Kalian tahu betapa ia sangat menyukai anak kecil seperti Ethan,,yup Hazel sangat menyukai bocah itu. Bahkan saat ia akan pulang setelah makan siang kemarin,bocah itu berjalan menuruni tangga dengan muka yang masih mengantuk. Berjalan kearah Hazel dan meminta wanita itu untuk menggendongnya.
Bagi Hazel sendiri ia tidak masalah dengan apa yang dilakukan bocah laki-laki itu padanya,malah ia merasa seolah sudah sangat dekat dengan Ethan.

Saat sudah berada diluar apartmentnya,Hazel terkejut saat mendapati seorang pria yang tengah bersandar disamping mobilnya,dengan kacamata hitam bertengger dihidung mancungnya.

"Mr. Riley?" ucap Hazel berjalan perlahan kearah mobil itu.

Pria itu menegakan punggungnya seraya membuka kacamatanya. Tersenyum lembut menatap Hazel.
"Hey just call me Riley,okay. . kau sudah siap Hazel?"

Hazel menaikan sebelah alisnya. Tersenyum tipis seraya menatap pria didepannya itu.
"Kau tidak perlu repot-repot Riley,aku akan naik....Hey!" ucapannya tertahan saat lengannya ditarik tiba-tiba oleh pria itu.

Riley tersenyum menatap wanita didepannya itu. Ia langsung menarik pelan lengan Hazel,membuat wanita itu sedikit terkejut.
"Masuklah,kita akan terlambat Hazel. . " ucap Riley seolah tidak menggubris ucapan Hazel barusan. Wanita itu menatap bingung Riley seolah meminta pejelasan.

Setelah Hazel sudah berada dibangku penumpang,Riley berlari kecil menuju bangku kemudi mobil.

"Aku sudah berjanji pada keponakanku itu untuk menjemputmu dihari ulangtahunnya. . aku tidak menerima penolakan Ms. Burkins" lanjutnya lagi.

Hazel menatap pria disebelahnya lalu tersenyum kecil.
"Oh! okay then. .kalau begitu terima kasih sudah menjemputku Mr. Riley" ucap Hazel seraya memakai seatbeltnya.

A Perfect PictureWhere stories live. Discover now