[ COMPLETED ]
A Perfect Picture
Hazel Burkins wanita kelahiran Hillsdale,New Jersey berusia 24 tahun itu hanya menginginkan sebuah gambaran hidup yang sempurna bersama orang yang dicintainya. Namun ketika ia berada dibawah kuasa kekasihnya yang ter...
*seperti biasa,cuma sekali edit..jadi mohon koreksi kalo ada typo atau ada alur yang gak pas dipart ini..
Hope you guys like it,
Happy Reading..
•••••
08.40 AM
Orwasher's Pattiserie
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Jen,aku ingin minta pendapatmu tentang sesuatu..." ucap Hazel seraya menatap dengan yakin sahabatnya itu.
"Alright,tentang apa?.."
Hazel memberikan sebuah surat yang pernah dikirimkan Jonah padanya pada saat ia berada di Brooklyn. Hazel sampai menatap pasti respon apa yang akan Jennie berikan padanya. "Biar ku tebak,kau tidak mengatakan hal ini pada Dave bukan?" ucapnya kemudian.
Hazel menggelengkan kepalanya. "Entahlah Jen,pria itu mengancam orangtuaku dan kalian...aku---"
"Ohh my dear Hazel...kalau bertanya tentang pendapat dariku,maka aku akan bilang sebaiknya kau beritahu Dave tentang Jonah..." sela Jennie seraya mengangkat surat yang dipegangnya pada Hazel.
"...bukankah Dave juga sedang mencari keberadaan pria itu?. .kau tidak akan bisa menyembunyikan hal ini seterusnya dari kekasihmu sendiri" lanjutnya lagi. Hazel termenung sesaat seraya menatap Jennie.
"Uhmm...baiklah akan kucoba mengatakannya nanti,,setelah kupikir kau benar Jen . . pada akhirnya aku akan merasa tertekan kalau terus menyembunyikan hal ini dari Dave" ucapnya kemudian. Jennie yang mendengar hal itu langsung tersenyum bangga pada Hazel.
"Itu yang ingin kudengar darimu Hazel... Anyways,kalau kalian sudah resmi menjadi sepasang kekasih,,itu artinya kalian pasti sudah melakukannya kan?..." Jennie menopang dagunya menatap Hazel seraya tersenyum. Wanita itu sangat suka menggoda sahabatnya.
Hazel sendiri hanya tertawa kecil seraya meneguk cappucino hangatnya. "Tertawamu itu sungguh jawaban yang ambigu Hazel..."
"Kau sendiri,bagaimana hubunganmu dengan Riley?" tanya Hazel.
"Uhmm...well,dia pria yang baik. .ucapan Sara mengenaiku dan Riley waktu itu hanya gurauan saja Hazel,aku dan pria itu hanya berteman baik," ucapnya. Ada sedikit rasa kecewa dari ucapan Jennie yang membuat Hazel menatap dalam sahabatnya itu.
Jennie menatap manik mata Hazel lalu mengangguk kecil. "Setelah dia menolongku dari Jimmy, aku mulai menyukai pria itu. . .dia melindungiku dan terus berada disekitarku.."
"..kami saling bercerita dan saling mengetahui pribadi masing-masing,bahkan saat tiba-tiba Josh datang untuk kembali padaku . .Riley dengan santainya berdiri disampingku dan merangkulku,mengatakan aku sudah memilikinya dan dia tidak perlu datang lagi keapartmentku.." jelas Jennie.
