Pt. 11|Dave's Attention..

706 52 0
                                    

Maaf untuk Typo yang bertebaran ya,gak sempet edit dan udah langsung cuss aja publish hahahaha

Happy Reading...

=====

12.45 PM

Hazel tiba tepat waktu untuk pemotretannya siang ini. Wanita itu berjalan santai memasuki area studio yang cukup luas. Ia melepas jaketnya lalu duduk disalah satu kursi rias yang cerminnya dipenuhi lampu. Menatap pantulan dirinya,seolah tidak perduli dengan sekitarnya yang tampak ramai dengan staff.

"Aku benar-benar terlihat menyedihkan sekali..." ucap Hazel sendiri seraya mengusap pelan wajahnya.

Tak lama kemudian ia melihat sahabatnya Sara dari pantulan cermin,sedang berjalan kearahnya. Wanita berambut pirang ikal itu tampak tersenyum menatapnya.
"Hi Hazel,kubawakan lunch box untukmu...dan ice cafe late dari Harry" ucapnya seraya menaruh sekotak lunch box dan minuman diatas meja cermin.

"Thanks Sara..." balas Hazel seraya tersenyum.

"Kau tahu,Ms. De Cruz hari ini akan melihat sesi pemotretan kita. . Kulihat juga dia datang bersama dua orang pria,aku tidak sempat melihat wajahnya..." Sara selalu bersemangat ketika membicarakan mengenai pria.

Hazel menoleh pada Sara.
"Aku sudah lama tidak melihat Ms. De Cruz. . berarti dia akan ikut andil dipemilihan pakaiannya bukan?" tanya Hazel kemudian. Sara hanya mengangguk seraya mengunyah makanannya.

Keduanya pun kembali melanjutkan makan siang mereka sembari berbincang kecil. Bagi Hazel,setidaknya pekerjaannya hari ini bisa sedikit menghilangkan kekesalannya atas ucapan Scott tadi pagi. . apalagi ada sahabatnya Sara Lynns yang selalu mendukung dan membuatnya tersenyum.

A couple hour later...

Sesi pemotretan dimulai saat Sara kembali menampilkan pose aestetiknya didepan kamera dengan pakaian yang tentu saja cantik saat dikenakannya. Tidak hanya Hazel dan Sara tetapi juga terlihat beberapa model pria dan wanita yang juga tengah melakukan sesi pemotretan. Tak lama kemudian Hazel keluar dari fitting room dan wajahnya tampak sempurna dengan polesan makeup natural namun terkesan tegas. Ia berjalan kearah photographer yang sudah menunggunya.

 Ia berjalan kearah photographer yang sudah menunggunya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
A Perfect PictureWhere stories live. Discover now