BoBoiBoy and Readers

21. Impromptu Sister [HalilintarxReaders]

Impromptu Sister

Halilintar x Readers

BoBoiBoy ©Monsta
Story ©Evlynaxlnn

•••••

(Name) merupakan seorang siswi SMA, yang tinggal sendiri di rumahnya. Itu dikarenakan orang tuanya sedang bertugas keluar kota selama sebulan.

Ia anak yang cukup mandiri dan tidaklah menyusahkan, meski kadang sikapnya membuat tetangga geleng kepala.

Malam ini, (Name) baru selesai mengerjakan 50 soal PR matematika yang amat menyenangkan baginya. Ini benar, matematika adalah pelajaran menyenangkan untuk (Name). Bahkan ia pernah mengikuti olimpiade MIPA dari tingkat SD hingga sekarang.

(Name) menatap puas pada hasil pekerjaannya. Tapi, ia merasa ini kurang, dan juga materinya tidaklah susah karena ia sudah menguasai materi yang tertera pada soal-soal tersebut. Maunya kan, yang lebih susah, biar menantang.

"Dikasih yang mudah malah mau yang susah. Siapa tuh? Sayaaa," ucapnya pada diri sendiri

(Name) segera merapikan alat tulis dan buku yang dipakainya. Setelahnya, perhatiannya teralih pada bel pintu yang berbunyi. Segera ia hampiri dan melihat tetangganya datang bersama seorang anak kecil.

"Malam tante, ada apa ya datang?" ucap (Name)

"Anu, saya mau titip Hali di sini boleh kan? Tante soalnya mau ke rumah kakeknya besok, boleh ya (Name) ya?"

(Name) pun garuk-garuk kepala. "Kenapa dia ga diajak?"

"Rumahnya jauh tau, apalagi Hali masih sekolah di sini, masa iya harus jauh bolak-balik. Terus juga, Hali sekolahnya pagi, masa disuruh jam empat berangkat dari sana sampai sekolahnya di sini? Lagian kan, kamu yang paling dekat dengan tante di sini," jelas si tante panjang lebar

"I-iya iya.. boleh deh," jawab (Name) pasrah

"Nah gitu dong, nanti tante jodohin deh sama Abangnya, ya," ucap tante terdengar bercanda

"Erkk--apa si, tante--" ucap (Name) sedikit kaget karena sedikit salting dengan ucapan itu.

"Ahahaha, sekalian ya ajarin Hali. Soalnya dia di sekolah tuh ga bisa apa-apa,"

"Ibu!" tegur Halilintar

'Aib anak malah diceritain ke tetangga, di dekat anaknya pula.' batin (Name) keheranan

"Iya tan, aku coba sebisa aku."

"Bagus! Hali, sama kak (Name) ya di sini. Ga lama kok, cuma seminggu," ucap Ibunya Halilintar

'... Kirain besok udah pulang,' batin (Name), dan terasa suram

Bocah kelas 1 SD itu hanya menurut pada Ibunya, lalu menyalim tangan Ibunya. Kemudian sang Ibu segera pergi dari rumah (Name) ke rumahnya yang bersebelahan.

(Name) segera menutup pintu, lalu ia menatap Halilintar yang jauh lebih pendek darinya. Halilintar pun membalas tatapan itu.

"Apa lo?" ucap (Name)

Halilintar hanya menggeleng, kelakuan kecil itu membuat (Name) tertawa gemas.

Entah sejak kapan Halilintar membawa koper, (Name) baru menyadarinya. Ia pun membawakan koper Halilintar ke sebuah kamar. Halilintar mengikutinya.

"Hali, kalau di rumah biasanya tidur sendiri ga?" tanya (Name)

"... Biasanya Hali sama Ibu, atau kadang sama Abang Supra," ucap Halilintar