33. Early Matchmaking II [FrostfirexReaders]

1.5K 122 14
                                    

Early Matchmaking II

Frostfire x Readers

BoBoiBoy ©Monsta
Story ©Evlynaxlnn

•••••

Pada akhir semester dua, kelas XII disibukkan dengan kegiatan kerja bakti di halaman sekolah. Lain dengan kelas XI yang mendapat bagian di ruang kelas. Lain lagi dengan kelas X yang diliburkan.

(Name) sedang sibuk membersihkan halaman belakang. Awalnya ia sendiri, tapi tak lama kemudian ia didatangi oleh Frostfire. Hal itu tidak begitu mengusik (Name), ia tetap pada kegiatan mencabut rumput.

"Lagi gak sama temannya, nih?" ucap Frostfire, berbasa-basi.

"Hem, tadi ada sih tapi udah pergi. Lo sendiri?"

"Gua tinggalin teman-teman di situ, hehe. Biar bisa ketemu ayang." ucapnya sambil menyengir.

"Iyain aja." sahut (Name)

Kini (Name) tidak lagi mencabut rumput sendiri, sudah ditemani oleh Frostfire. Apalagi, lelaki itu cukup banyak omong saat ini. Setidaknya itu mengisi keheningan.

"Nanti pulang sekolah mau jajan dulu, gak? Gua yang bayarin." ucap Frostfire, memulai topik baru.

"Hum, berhubung gua pengen es, boleh, lah."

"Loh, bukannya lo baru mendingan pileknya?"

"Iya, kenapa?"

"Pakai nanya. Lo masih pilek, gak usah sok-sokan beli es."

"Gua udah sehat. Lagian hari ini panas banget, gerah lagi, bikin haus."

"Ya udahlah, air es aja." tawar Frostfire

"Itu mah di rumah juga bisa gua dapetin. Gua maunya yang ada rasa dikiit."

"Kasih perasa dikit air es-nya."

"Gaakk, gak begitu ... gua mau jus buah aja, lah, kalau gitu." final (Name)

"Gitu kek dari tadi. Terus, makan? Masa minum doang." ucap Frostfire

Tak berlama-lama, (Name) kepikiran dengan beberapa opsi makanan. "Emm, gua cap cip cup dulu antara bakso dan ayam geprek."

Frostfire kini memperhatikan kekasihnya yang mulai sibuk berpikir. Dari awal ia mengajak jajan tadi, ia agak kaget, karena (Name) langsung menjawab apa yang diinginkannya. Bukan menjawab terserah seperti cewek kebanyakan.

"(Name), lo cewek, 'kan?" Pertanyaan konyol itu spontan lolos dari mulut Frostfire. Ditambah dengan wajah dongo yang membuat (Name) mendelik ke arahnya.

"Iya, lah. Lo pikir selama ini lo nge-gay?" sahut (Name)

"Tapi, kok lo diajakin jajan, bukan jawab terserah? Hebat, lo, (Name)."

(Name) seketika memutar bola mata dengan malas. "Kalau gua jawab terserah, nanti lo repot lagi mikirnya. Lagian, jus sama bakso dan ayam geprek gak mahal, kok. Masih sekitaran 10 ribu. Nah, sekarang, kita tentuin dulu makanannya apaa."

Frostfire dibuat terdiam mendengar penjelasan panjang lebar darinya. "Aduh, ayang yang paling pengertian setelah ibu, deh." ucapnya dengan sok dramatis.

"Hem. Manggilnya biasa aja, kali. Geli ayang ayang begitu, tau."

"Oke, tunangan."

(Name) pun menghela napas. "Oke, gua saranin nanti kita makannya ayam geprek. Lumayan kan, pakai nasi sama sambal. Tapi sambalnya jangan yang terlalu pedas, ya."

BoBoiBoy and ReadersWhere stories live. Discover now