21

13.2K 1.6K 66
                                    

Happy Reading.
.
.
.
.
.
.
.

Satu minggu kemudian.

Setelah menghabiskan 7 hari di blood forest, waktu keberangkatan Zayden dan yang lain untuk kembali ke akademi akhirnya tiba.

Tujuh hari yang mereka habiskan di blood forest juga tidak sia-sia.

Dihari ke empat, mereka menemukan sebuah reruntuhan, ada banyak permata didalam nya yang membuat mata Zayn bersinar terang.

Namun bukan itu fokusnya melainkan sebuah harta langka disana, yaitu sebuah busur panah tingkat 7 yang terbuat dari sulur tanaman dan mengandung banyak energi didalamnya.

Dan mereka menyerahkan nya kepada Kimberly yang energi sihir nya cocok dengan energi busur tersebut.

Ada juga dua ramuan sihir tingkat tinggi yang bisa meningkatkan tiga kali lipat kecepatan dan diserahkan kepada Alvaro dan Arion.

Dihari kelima, mereka tiba disebuah makam kuno, tempat itu lumayan berbahaya, Gabriella hampir menjadi mayat hidup disana.

Tetapi, banyak keuntungan yang mereka dapatkan disana, dimulai dari Austin yang berhasil meningkatkan kekuatan garis darah dari vampir kuno, yaitu sihir darah.

Gabriella yang mendapatkan sebuah lonceng tingkat 7 yang bisa mengendalikan roh , Zayn juga mendapatkan ramuan tingkat tinggi untuk meningkatkan kekuatan tempurnya.

Sedangkan dihari ke enam, mereka beristirahat ditepi sungai darah untuk menikmati hari terakhir mereka di blood forest karena besok pagi pagi sekali harus kembali ke akademi.

Tapi siapa sangka harta nya sendiri yang datang kepada mereka, yang pertama gulungan elemen sihir kegelapan tingkat 7 yang didapat dari ikan di sungai darah di serahkan kepada Kaenan.

Ada peralatan sihir pelindung tingkat 7 berbentuk gelang diserahkan kepada Aqillazilia, Xander mendapatkan sebuah pedang tingkat 8 yang bentuk nya bisa disesuaikan, dan satu set jarum tingkat 8 yang diserahkan kepada Zayden.

Mereka mendapatkan nya dari murid akademi Crideos yang kebetulan lewat disana, karena dua akademi tersebut bermusuhan jadi pertarungan tidak terelakkan.

Dan siapa sangka Zayden dan yang lain memanen banyak harta karun dari mereka.

Sekarang Zayden dan yang lain berada digunung blood forest bersama salah satu pengawas akademi Eternal.

"Kalian yakin ingin pergi?." Tanya pengawas memastikan.

"Kami yakin." Balas Aqillazilia sambil menganggukkan kepala.

"Baiklah, setelah kembali ingat lah untuk melapor ke salah satu anggota Zapyra."

"Baik."

Dengan berakhir nya percakapan mereka, sebuah portal yang familiar kembali muncul didepan mereka, dan setelah mengucapkan selamat tinggal pada pengawas mereka pun masuk ke portal tersebut.

⋅•⋅⊰∙∘☽༓☾∘∙⊱⋅•⋅

Akademi Eternal.

Sebuah portal muncul di salah satu lapangan akademi Eternal.

Beberapa orang yang berada disana langsung mengalihkan perrhatian mereka kepada portal tersebut.

"Bukankah itu portal dari murid yang pergi ke blood forest?."

"Kau benar, tapi bukankah mereka kembali satu bulan lagi?."

[End] ZaydenWhere stories live. Discover now