PELANGI SETELAH HUJAN

#171

Hari itu cuaca panas lagi menggila, entah kenapa seperti nya awan sedikit enggan untuk menutupi matahari. Gw keluar dari rumah untuk pergi kekampus hanya karena ada 1 matakuliah di hari itu.

Gw memacu Motor ditengah terik nya mathari, dan harus terjebak kemacetan.

Sesampai nya dikampus, gw menunggu selama 15 menit lalu gw mendapat kabar kalau Dosen nya gak masuk hari ini.

"Fu*k" gw berteriak dalam Ruang kelas.

"lo gila Ri..?" tanya seorang temen gw.

"menurut lo..?"

Gw langsung berdiri dan berjalan keluar kelas dengan kesal nya. saat gw lagi menuruni tangga, gw berjalan dibelakang junior yang baru masuk tahun 2012 ini. Gw melihat beberapa dari mereka ada yang merokok, padahal sudah jelas banyak ditempel larangan merokok digedung kampus.

Mereka ngobrol dengan berisik nya sambil saling dorong ditangga.. Gw yang saat itu sedang kesal merasa muak melihat tingkah mereka, ditambah lagi cuaca sedang panas panas nya.

Gw menghela nafas agar tidak terbawa emosi. Saat gw mau melewati mereka entah sengaja atau tidak salah satu dari mereka menabrak gw dan rokok nya mengenai kemaja yang gw pakai.

"lo semua kalau jalan bisa santai gak..?" bentak gw.

"maaf bang" ucap seorang yang menabrak gw. Dia langsung membersihkan baju kemeja gw yang sudah bolong karena rokok nya.

"ya santai aja dong bang, kita kan gak sengaja" ucap temen nya yang kebetulan juga merokok.

Gw langsung mendorong wajah nya hingga badan nya membentur pembatas tangga dan hampir terjatuh.

"lo mau rasa jatuh dari lantai 3..?" ucap gw "lo udah liat kan ada larangan merokok disini, kenapa masih pada merokok"

Temen temen nya yang lain langsung menarik gw.

"bang, bang maaf bang" ucap salah satu dari mereka "bisa jatuh dia bang"

"besok gw tempel dimuka lo larangan merokok nya biar pada jelas"

Gw langsung pergi ninggalin mereka agar masalah tidak menjadi lebih besar lagi..

Dalam kondisi kesal gw pulang kerumah, sampai rumah gw baru sadar kalau ada janji untuk makan siang sama Siska. Gw langsung ngeluarin Handphone dari saku celana, ada beberapa panggilan tak terjawab.

Gw menghubungi Siska untuk menjelaskan kenapa gw lupa sama janji makan siang, udah capek gw jelasin Siska masih ngambek dan gak mau mendengar penjelasan gw..

Akhirnya terlepas dengan tidak sengaja gw membentak Siska. Siska pun mengangis dan langsung matiin Handphone nya.

3 hari gw gak ada komunikasi dengan Siska. Sampai dihari sabtu gw dan Siska tetap gak komunikasi, padahal biasa nya kalau hari sabtu kami selalu buat janji mau malam mingguan kemana.

Selesai sholat magrib gw kembali rebahan dikasur karena gak ada janji keluar sama Siska.

"tumben lo malam minggu dirumah Ri.." ucap Cindy yang baru masuk kekamar gw "kak Siska kemana..?"

"biasa bumbu asmara" jawab gw "lagi berantem"

"pasti lo yang salah" ucap Cindy.

"ya kalau cewek kan memang selalu nyalahin cowok" jawab gw.

"serah lo deh" ucap Cindy " temenin gw dong Ri, gw bosen nih"

"ahh males, mumpung Siska lagi ngambek, gw mau manfaatin malam minggu untuk tidur"