Aku bukanlah seorang penyair,
Bukan juga pujangga bahasa,
Apatah lagi kekasih puja.
Aku hanya menulis
Bahkan biar aku terus menulis
Untuk mendengar kebisuan
Sebuah puisi bercerita sakan
Tentang kesunyiannya.
YOU ARE READING
Lenteng Dan Kopi ( TAMAT )
PoetryKopi? Lenteng? Tidak lain dari Jiwaku.. Siapalah yang mengerti akan segala kalimahku ini..
Mungkin Bukan Puisi Terakhir
Aku bukanlah seorang penyair,
Bukan juga pujangga bahasa,
Apatah lagi kekasih puja.
Aku hanya menulis
Bahkan biar aku terus menulis
Untuk mendengar kebisuan
Sebuah puisi bercerita sakan
Tentang kesunyiannya.