.
.
.
.
.
.
.
Drama
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Tampak Aidyn yang sudah keluar dari masion mengerutkan keningnya
Dia masih terngiang-ngiang perkataan Alfaris tadi
"Aku muak"
Alfaris muak?
Dia muak dengan semua orang yang ada di masion?
Mengapa?
Apa karena selama ini?
Dia..
Pemikiran itu terus bertanya di benak Aidyn hingga ia tiba di bagasi
Namun ia tidak menemukan motornya
'Kemana motor gua?' Batin Aidyn yang berputar-putar mencari motornya namun ia tidak menemukanya
Tek lama dia melihat seseorang yang melintas
Dan dia adalah Pak Milo
"Pak" panggil Aidyn
Pak Milo yang mendengar pangilan tersebut langsung menghampirinya
"Ada apa den?" Tanya Pak Milo dengan ramah
"Motor yag biasa di simpen di sini kemana?" Tanya Aidyn
Pak Milo mengerutkan keningnya
Mencoba mengingat-ingat sesuatu dan tiba-tiba dia berkeringat dingin
Aidyn yang melihat reaksi aneh daripak Milo pun mengerutkan kening
"Kenapa pak? Anda pasti tau sesuatu bukan?" Tanya Aidyn dengan nada tenang namun tidak dengan aura yang dia keluarkan
"A-ampun tuan muda, mo-motor tuan muda ti-tidak sengaja di gunakan oleh tu-tuan muda Alfaris, se-sepertinya tuan muda tidak menyadarinya" jelas Pak Milo yang sedikit gagap kerena takut
Takut apa yang akan terjadi pada dirinya dan tuan muda yang paling ia sayang yaitu Alfaris karena amarah tuan muda keduanya tersebut
"Oh, gitu" ucap Aidyn
'Hah?!'
Pak Milo terdiam mendengar jawaban tersebut
Sungguh jawaban yang mengejutkan
"Terus, mana motor yang biasa dia pake?" Tanya Aidyn
Pak Milo yang tadinya terdiam membeku pun kembali pada akal nya
Pak Milo pun menunjuk ke arah motor ninja hitam yang ada di pojok
Motor tersebut di antarkan kemarin sore oleh Rikki dan teman-temanya dan menjelaskan semuanya dan menyerahkanya pada Pak Milo
"Oh" jawab Aidyn singkat
Sementara pak Milo bengong di tempat sedang mencerna keadaan
"Jangan sering melamun pak, kerja sono" ucap Aidyn yang langsung pergi meninggalkan bagasi
"Semoga perjalanan anda di berkati" doa pak Milo kepada kedua tuan mudanya
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Akhirnya lo datang"
"Loh kok? Lu ganti motor? Tumben"
"Yang biru kemana?"
"Biasanya kan lu ga mau ganti kalau itu ga rusak"
"Emang yang biru rusak? Kan masih baru"
...
Setelah Aidyn sampai di tempat parkiran, dia telah di lontarkan banyak pertanyaan-pertanyaan
"Ada yang make" jawab Aidyn dengan singkat
YOU ARE READING
Alfaris✔️
Teen FictionDion Aprizal adalah seorang artis yang menyadari bahwa dia masuk kedalam novel yang terakhir dia baca sebagai pemeran figuran yang bahkan tidak pernah ada di dalam dialog novel tersebut yang bernama Alvaris Rekha Yardan
