"Kehidupan ini hanya ku berikan untuk mu"
Mahaz menganggap kelahiran kembalinya hanya untuk peri kecilnya.
Mahaz seorang putra mahkota dari klan vampir yang di cap sebagai penghianat kerajaannya sendiri dan mati beku sambil memeluk satu-satunya ora...
"Apa kau tidak menyukainya?" Suara Anita bergetar seperti akan menangis.
"Makan, makan!!"
Mahaz makan dengan cepat bahkan hampir tersedak.
Tapi Anita menatapnya penuh kemenangan.
***
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Ratu Gia meminta beberapa pembunuh untuk segera mencari keberadaan Mahaz.
Tatapan Ratu Gia hampir merobek kabar bahwa kemungkinan Mahaz masih hidup dan mencuri buah ajaibnya hingga menggunakan kebakaran untuk menarik suasana.
"Berani sekali dia!!"
Kemarahan Ratu Gia kembali tersulut.
Tidak lama sosok hitam yang tanpa di ketahui segera hadir di sisi Ratu Gia.
"Tenang, selama anak mu berhasil melewati masa dewasa ia akan segera memiliki kekuatan itu."
Ratu Gia segera menunjukan senyumnya.
Benar, masih ada anaknya yang akan memiliki kemungkinan untuk memiliki kekuatan itu.
Sabar.
Cukup bersabar.
Ratu Gia merasa ia terlalu terburu-buru karena selama ini rencananya berjalan dengan sangat cepat.
Mendapatkan mahkota ratu.
Menggulingkan posisi putra mahkota.
Dan membiarkan anaknya menempati posisi penerus kerajaan.
Berjalan dengan sangat cepat sampai sangat mengkhawatirkan.
Sisok itu segera menyampaikan jika ada hal lain selain air mata peri untuk menyembuhkan penyakit Yardan anaknya.
Inti kekuatan milik seseorang yang bisa diganti dengan cara mencari jantung utama keturunan peri.
Peri?
Sosok itu sulit dicari karena mereka sangat pemalu dan lebih menyukai hidup bersembunyi di alam.
"Aku sudah menuliskan apa saja yang diperlukan untuk melakukan penyembuhan."
Setelah itu sosok hitam itu menghilang.
Dengan melihat bahwa ruangan itu kembali kosong Ratu Gia segera menyimpan tulisan dari orang itu.
"Aku akan melakukan apapun untuk anak ku." Bisik Ratu Gia.
Dengan langkah pasti Ratu Gia mulai menggunakan perangkat sihir kuno yang didapatnya dari pasar gelam dan mulai melakukan pembelian buah sihir.
Di minggu ini pasar gelap mengalami pembelian gila-gilaan buah sihir terutama buah sihir hitam yang merupakan hak milik anggota kerajaan dan bangsawan.
