From Earth to Stars||✔

51. THANK YOU (BONCHAP)

51. THANK YOU (BONCHAP)

Salju: Smgt y promnya ntar malem

Salju: Oleh-oleh lo gw kasih wktu udah balik 

Ponsel Mika bergetar dan memperlihatkan pesan dari Arbi yang baru saja terkirim satu menit lalu. Bibir Mika tertekuk, ternyata benar Arbi belum pulang hari ini dari Jogja. Iya, sudah hampir seminggu Arbi pergi ke kota gudeg itu untuk menghadiri acara pernikahan salah satu keluarganya.

Padahal Mika sudah menaruh harap dan membayangkan bagaimana lucunya kalau ia betul-betul bisa pergi menghadiri promnight bersama Arbi. Meski acara itu diadakan sebagai perayaan kelulusan bagi siswa kelas dua belas, tapi di sekolah Mika adik kelasnya pun boleh ikut menghadiri promnight tersebut.

"Ka? Kenapa komuk lo kusut banget," komentar Sasha menyadari perubahan raut wajah Mika setelah menatap layar ponselnya.

"Salju belum balik hari ini, masa gue jomblo entar."

"Ih, sama gue deh. Gue temenin," balas Sasha masih fokus menghias ujung kuku Mika dengan kutek gold.

Sebenarnya Mika hampir tidak pernah mewarnai kuku-kukunya, tapi menurutnya mungkin sesekali tidak apa-apa.

Untuk merayakan kelulusan perlu tampilan yang berbeda. Apalagi beberapa hari ini Mika rela memanjangkan kuku supaya bisa dihias kutek emas pada ujung-ujungnya, tentu setelah diberi rekomendasi oleh Sasha.

"Lo temenin juga akhirnya gue sendirian lagi. Kan Kak Arel mau jadi guest starnya, pasti lo bakal sama dia terus."

"Ih nggak papa kali, bertiga aja daripada sendiri. Lagian kan masih ada Lavy dan yang lainnya," ujar Sasha mencoba untuk menghibur Mika.

"Ah nggak mau gue bertiga sama lo berdua, yang ada gue nanti jadi kambing conge. Hm ... Ya iya sih masih ada Lavy sama yang lain, tapi gue dari kemarin tuh berharap banget bisa dateng sama Salju. Detik-detik terakhir gue satu sekolah gitu sama dia, ngerti deh lo pasti kan."

Sasha menutup botol kuteknya, lalu memperhatikan hasil kreasinya menghias kuku-kuku Mika yang berbeda sekali dari biasanya.

"Nih kuku lo udah cantik, mending kita happy happy aja. Kan kata lo detik terakhir di SMA kan, jadi kita harus make good memories tonight. Dan Salju kan bisa lo vidcall," saran Sasha supaya sahabatnya bisa merasa sedikit lega, setidaknya untuk saat ini.

"Lo bales dulu tuh chat si Arbi. Tadi chat lo kan? Terus abis itu kita nyatok nih," lanjut Sasha mulai beranjak dari duduknya.

Mika tidak membalas ucapan Sasha, ia langsung meraih ponselnya dan membuka pesan dari Arbi.

B Cantigi: Iya, makasih. Walaupun sedih sih, Salju ngga datengggg :(((

B Cantigi: Pokonya oleh oleh gabole lupa, sebagai pengganti karna Salju ngga bs dateng malem nanti....

"Mana nih hair crimper-nya?" tanya Mika setelah menekan tombol send pada kolom chatnya dengan Arbi.

"Itu gue taruh di meja rias lo tadi," jawab Sasha sambil melepas kunciran rambutnya.

Mika mengambil hair crimper di meja riasnya kemudian kembali lagi duduk di kasur untuk mulai menghias rambut Sasha.

Mereka berdua memang sengaja saling merias satu sama lain. Makanya, Sasha sengaja datang ke rumah Mika pagi-pagi tadi untuk mulai mempersiapkan acara nanti malam semaksimal mungkin.

Mika dan Sasha tidak memakai make up artist karena katanya sekalian mau mempraktikan video beauty vlogger yang akhir-akhir ini mereka tonton dan bicarakan.