City of Moroney Pack

Bab 5 - Karena Barbecue

Vera berlari menghampiri Trevor bersama Neil dan Theo di belakang. Trevor yang menjabat sebagai Epsilon masih diam menatap arah di mana Nora menghilang. Dari tempatnya, ia bisa melihat rumah gadis itu yang sedikit terhalangi pepohonan.

"Jadi gadis itu tetangga kita?" Vera mengikuti ke mana Trevor memandang, meskipun bayang-bayang Nora sudah pergi beberapa menit yang lalu.

Trevor tak menjawab. Neil yang tiba di sampingnya ikut berbicara, "Keluarga gadis itu satu-satunya yang menolak uang kita. Mereka bersikeras tak ingin pindah dan mempertahankan rumah itu. Aku tak menyangka masih ada manusia yang tak butuh uang."

"Karena itulah, kita harus mengawasi mereka." Theo ikut dalam obrolan tersebut. Trevor yang mendengarnya cepat-cepat menoleh dan menundukkan sedikit kepalanya. Hal itu dibalas senyuman dan tepukan dibahu oleh Theo. "Jangan pernah lupa ... keberadaan mereka bisa menjadi ancaman untuk kita. Hal-hal sudah semakin rumit, jadi kita harus mencegah yang lainnya agar tidak memperburuk keadaan."

Trevor terdiam mendengarkan perkataan sang Alpha. Sebagai Epsilon yang bertugas menjaga keamanan pack, ia tentunya harus menjauhkan manusia dari mengetahui identitas mereka. Sekarang zaman sudah berubah. Mereka tidak lagi hidup di pedalaman hutan atau tempat terpencil lainnya. Mereka menyebar hidup berdampingan dengan manusia. Namun, tetap ada wilayah kekuasaan sendiri antar pack. Seperti pack mereka—Moroney—yang memutuskan untuk mengklaim kota Lacey sebagai teritorial mereka.

"Ayo, yang lain sudah menunggu." Theo berbalik diikuti Vera dan Neil. Namun ia berhenti dan menoleh lagi ke arah Trevor. "Tapi ... kenapa kau tadi terus menatap anjing itu? Apa kau juga mengawasinya?"

Trevor menoleh dengan raut serius. "Anjing itu bukan anjing biasa. Ia juga sama seperti kita, shapeshifter. Dan aku tak tahu apa tujuannya berada di dekat Nora."

***

Nora menurunkan Rodel dan berkacak pinggang di depan anjing abu-abu itu. "Kau benar-benar nakal, Rodel. Apa aku harus menyita makananmu?"

Rodel menunduk sedih dengan suara melengking tertahan. Nora yang melihatnya hanya bisa menghela napas lelah. "Bisa-bisa aku dibunuh oleh Paige," gumam Nora yang terpaksa memberikan semangkuk makanan anjing pada Rodel. Anjing husky itu langsung menggoyangkan ekornya dengan senang.

"Ya, ya, bergembiralah. Aku harap kau tidak dititipkan ke sini lagi."

Rodel tak mengindahkan perkataan gadis tersebut. Ia sibuk menyantap makanannya. Nora yang melihat itu mulai mendengkus sebal sampai kemudian ia mendengar suara ribut dari ruang keluarga. Ada gelak tawa yang salah satunya berasal dari ibunya.

Nora berjalan perlahan dan mengintip dari balik dinding. Ia melihat Meera sedang berbicara dengan tiga orang perempuan. Lalu dirinya juga bisa menangkap suara ayahnya di teras depan bersama beberapa pria.

"Jadi acara barbequenya akan dilakukan di halaman belakang. Kau tahu dekat hutan itu," ucap seorang wanita berambut cokelat mahoni—Hattie.

"Oh hutan Gremler." Ibunya mengangguk dengan kekehan pelan.

"Kami harap kalian juga datang," ucap wanita lain yang berambut coklat—Joanna.

"Ini pasti akan sangat menyenangkan. Kami juga harus banyak belajar tentang kawasan di kota ini," ucap wanita satunya—Carol.

"Tentu saja. Kami akan sangat senang bisa menghadiri acara tersebut. Apalagi saya belum bertemu langsung dengan keluarga Rickman, Sheen dan Been."

Nora melotot terkejut. Rickman?! Mereka akan mengadakan acara barbecue? Kapan?! Besok?! Nora hampir saja berteriak. Sungguh, dirinya tak ingin bertemu keluarga Rickman lagi. Akan ditaruh di mana muka Nora?