Kemarin Salma ditinggal off air oleh Roni, alhasil hidupnya gabut tak ada yang mengganggu, maka dari itu, kemarin Salma memutuskan untuk merubah rupannya dengan barang yang sudah dibelinya.
Terdengar suara mesin mobil dimatikan, Salma bisa menebak itu Roni dan Poul yang datang. Salma berjalan mendekati pintu dan membukanya.
Roni yang turun dari mobil melihat Salma membentangkan tangannya."Ini nih, yang bikin khawatir" Memeluknya dan menekan gemas hidung Salma. Salma cemberut manja
"..... Mana? katanya ada bapak-bapak, kok sepi"
Salma unjuk giginya "kemarin"
"KEMAREN?" Salma merapatkan matanya dan tersenyum melihat reaksi Roni
"Sabaar" Ucapnya sambil mengelus dada Roni. Roni menghela nafas gemas dan melirik kearah Salma
".... Masuk dulu yuk, kamu akan terhipnotis dengan hasil karya aku"
YOU ARE READING
Rumah di Perantauan
Teen FictionZaheera Salma, Gadis sederhana dengan predikat pintar membawanya ke kota ramai, Jakarta. ia mendapat beasiswa kuliah jurusan kajian musik, bagian dari hidupnya adalah musik, di mana sedari kecil salma dan gitarnya sudah pernah melegenda di kota kela...