BAB 51

1.7K 246 20
                                    

🍭Happy Reading 🍭

🍭Happy Reading 🍭

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

***

"Udah lah Del, jangan nangis mulu." Gracia sedari tadi menahan tawanya, karena melihat wajah Adel yang menurutnya lucu kalau nangis.

Kini ganti Gracia yang menyetir mobil, karena Gracia tak mengizinkan Adel untuk menyetir mobil. Adel juga tak menghentikan nangisnya. Gracia juga sedari tadi tertawa geli melihat Adel.

"Kak, lo kenapa sih ngetawain gue?" Tanya Adel, dengan mengusap air matanya.

"Lo lucu Del."

"Udah ahhh, pulang aja kalau gitu."

"Ehh! Jangan dong Del, katanya mau nemenin gue nonton."

"Abisnya dari tadi ngetawain mulu."

"Iya-iya Del."

Gracia tetap melajukan mobilnya, ia juga fokus menyetir. Wajah Gracia kalau serius begitu sangat tegas dan lucu. Adel melirik ke arah Gracia, ada sedikit rasa kagum dan sangat rindu kepada sosok wajah Gracia. Bukan! Bukan Gracia namun Alyssa.

"Lo sayang banget sama Alyssa?"

"Kenapa nanya gitu?"

"Nanya aja sih, gue kepo kenapa lo bisa tahan sama wajah gue? Secara kan wajah gue mirip banget sama Alyssa."

"Gue sebelumnya emang kaget kak, tapi gue kembali lagi kalau Kak Alyssa udah meninggal. Dan lo itu bukan dia."

"Kalau Kak Flora gimana Ra?"

"Kak Flora juga mikir hal yang sama kayak gue kak. Kak Flora udah anggep Kak Alyssa adiknya sediri begitupun gue, udah anggep Kak Alyssa kakak gue. Kalau lo tanya gue sayang atau enggak, gue sayang banget kak sama Kak Alyssa. Gue bakal melakukan apapun buat Kak Alyssa. Apapun itu, karena penderitaan yang di alami kak Alyssa ngebuat gue sakit."

"Dari penuturan yang gue denger, bisa gue pastikan lo suka sama Alyssa." Tebak Gracia.

"Mak....sud..lo apa Kak?" Gugup Adel.

"Iya kan?"

"Enggak Kak."

"Jangan bohong Del! Dari mata lo natap gue aja beda, gue juga bisa ngerasain pas lo megang tangan gue tiba-tiba."

"Lo bukan Alyssa kak!"

"Nah bener kan? Lo juga suka sama Kak Alyssa "

"Kenapa diam Del? Jadi bener apa yang gue bicarain?"

Adel tersenyum tipis." Kalau lo tanya gue suka atau enggak, gue suka kak sama Kak Alyssa. Gue cinta untuk pertama kalinya kepada wanita pula. Namun gue pendam rasa cinta itu, agar hubungan gue dan kak Alyssa enggak berubah. Sampai Kak Alyssa bertemu dengan Kak Anin. Gue bersyukur ada Kak Anin yang ngejaga Kak Alyssa. Tapi rasa syukur gue tiba-tiba jadi rasa sakit hati. Saat Kak Anin menyatakan cinta pada Kak Alyssa. Gue seneng kalau liat Kak Alyssa juga seneng. Apa lagi saat Kak Alyssa nyeritain kak Anin, sangat antusia sekali." Jelas Adel. Gadis itu menahan tangisnya.

𝓣𝓪𝔀𝓷𝔂 𝓓𝓪𝔂𝓵𝓲𝓵𝔂 1 𝓭𝓪𝓷 2Where stories live. Discover now