Youra sudah terbiasa hidup tertata, membangun kariernya sebaik mungkin. Setiap orang yang bertemu dengannya tidak akan ragu untuk mengatakan "YA" dalam kerjasama yang ditawarkan oleh perusahaannya. Youra dapat dengan mudah untuk menyelesaikan kerjas...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Hallo guys 🥲 Bagaimana aku memulainya kembali, aku minta maaf ya baru bisa up karena ada satu dua alasan yang bikin aku baru bisa up.
Aku harap kalian masih setia menunggu ceritaku ya.
Thank you 🥰
Happy reading! 💜
.
"Aku sudah melakukan yang kau minta, kali ini aku minta kau juga sama."
"Hyeong?"
"Gene meminta meeting dadakan besok.", ucap Caleb sembari menerobos masuk ke dalam unit Arley.
Arley menaikkan satu alisnya, "ia tidak bisa seenaknya begitu, kita sudah menjadwalkannya lima hari lagi bukan?"
"Aku sudah mengatakannya juga, Won pun tidak bisa menolak."
"Biar aku yang mengurusnya.", ucap Arley.
"Aniyo, apa kau tidak sadar? Gene sedang berusaha membuat kinerjamu dipertanyakan oleh ayahmu?"
"Cih... jadi bagaimana?"
"Lakukan saja, bukankah kau seorang 'Corbyn'?"
Arley terdiam sejenak, lalu kakinya melangkah menuju pantry. Arley kembali ke ruang tengah dengan membawa beberapa kaleng bir lalu meletakkannya di meja.
"Aku tahu kau dan Youra sedang hangat-hangatnya, tapi bisakah kau tahan dahulu?"
"Gene sengaja menekan kita hyeong."
"I know, anak itu kepanasan melihatmu dengan Youra."
"Aneh sekali, ia yang melepaskannya dahulu bahkan ia membuat dunia Youra hancur."
"Ya kita tidak bisa berbuat apa-apa."
"Aku benar-benar akan menghancurkannya jika ia terus saja mengganggu Youra."
"Karena itu buktikan dirimu sekali lagi, buat ia lihat kalau ia sekarang berhadapan dengan seorang 'Corbyn', kau tahu maksudku."
Caleb sengaja mendatangi Arley untuk membicarakan hal-hal penting terkait meeting yang diadakan besok. Gene memang terlihat sangat memojokkan Arley, ia tahu justru ayah Arley yang bisa membuat Arley merasa tidak berguna, karena itu Gene menggunakannya untuk menyerang Arley. Arley benar tentang Gene yang masih merasa memiliki Youra, padahal sudah jelas ia sendiri yang membuangnya.
"Kita lihat saja sampai sejauh mana.", ucap Arley sembari meneguk habis birnya.
Keesokan harinya Youra menerima pesan dari Ji Yoon untuk menghadiri meeting. Belum ada perkembangan yang besar terkait project, ia pun belum menyiapkan point-point penting yang kemungkinan akan disampaikan dalam meeting tersebut. Ji Yoon meminta Heejin untuk ikut menemani Youra, tentu saja sebagai team lagi, karena Ji Yoon mengatakan kalau ia ada jadwal lain.
