I WANT YOU

62

"Bagaimana kita bisa bertemu?" Tanya Thalia dengan nada sarat keterkejutan melihat Nathalia Zeyrav berdiri di depan matanya.

Nathalia berpikir sejenak, "Entahlah, mungkin takdir yang bisa mempertemukan kita."

'Jawaban yang masuk akal!' Batin Thalia.

"Tapi, ada alasan kenapa kita bisa bertemu disini, Tha. Salah satunya aku ingin memperlihatkan masa laluku padamu. Setidaknya, kau bisa lebih berhati-hati dengan orang-orang terdekatmu." Ujar Nathalia.

"Kalau membicarakan masa lalu, pastinya kau akan merasa sakit hati lagi jika melihat mantan tunanganmu." Thalia menatap netra emas milik Nathalia. "Maafkan aku, telah membuat pertunangan kalian berdua berakhir." Thalia menatap Nathalia sendu.

"Justru aku lah yang harus mengucapkan terimakasih. Karena kamu hadir di dalam kehidupanku, jalan cerita serta alur semuanya makin berubah karenamu. Bukan hanya itu, segala rumor buruk tentangku juga perlahan menghilang karena kamu selalu berbuat baik." Nathalia tersenyum manis. "Aku bersyukur bisa mengakhiri pertunangan dengan pria brengsek macam Ricard. Karenanya, aku harus kehilangan segala kesempatanku untuk melanjutkan hidup."

"Apa maksudmu kehilangan kesempatan hidup?" Tanya Thalia.

Nathalia memegang tangan Thalia, "Kau akan tahu."

FLASHBACK ON

Nathalia Zeyrav wanita cantik dengan segala kehidupannya yang sempurna. Ia mempunyai kekayaan dari sang Ayah, kasih sayang keluarga, dan pergaulan sosialita yang sangat bersinar. Nathalia terkenal sebagai pribadi yang baik, lembut dan santun. Hingga, dalam suatu kesempatan ia bertemu Putra Mahkota yang sukarela menolongnya saat ia dalam situasi terjepit karena para bandit.

Hari demi hari, Nathalia semakin mengenal kebaikan Putra Mahkota. Wanita bernetra emas madu berakhir jatuh dalam pesona lelaki bernetra biru tersebut. Nathalia juga semakin lama, semakin berubah menjadi pribadi keras kepala, manja, dan juga kasar. Salsabila yang menjadi satu-satunya wanita yang bisa membuat Nathalia terjatuh dalam keburukan yang paling kelam.

Salsabila bertemu dengan Putra Mahkota saat ia menghadiri acara istana. Ayahnya, Baron Smith Snowhite di undang Raja Liam untuk membicarakan tumbuhan langka yang bisa di manfaatkan sebagai obat.

Putra Mahkota jatuh hati pada pandangan pertama saat melihat netra abu-abu milik Salsabila. Pria itu merasakan dorongan kuat untuk terus mendekati Salsabila, hingga memicu kecemburuan dan kemarahan Nathalia yang tak lain adalah Tunangannya sendiri. Meskipun, pertunangan politik, kesuksesan pertunangan tersebut bisa berhasil karena Nathalia amat antusias menerima perjodohan tersebut.

3 hari sebelum malam festival perburuan di laksanakan. Nathalia melihat dengan mata kepalanya sendiri, Salsabila sedang sibuk menggoda Pangeran Kedua yang terkenal sebagai Pangeran Haram bernama Ace Elleneius. Salsabila dengan wajah polos, lembut, dan sok naifnya mencoba meruntuhkan tembok tak tersentuh milik Ace. Nathalia melihat Salsabila begitu intim, sedangkan Ace hanya menanggapinya datar. Gejolak emosi membuncah di dalam hatinya, ia berniat melaporkan kejadian tersebut kepada Putra Mahkota.

Respon tidak menyenangkan di dapat oleh Nathalia. Putra Mahkota menampar wajah cantik Nathalia karena telah menjelek-jelekkan Salsabila di depan matanya. Buliran bening jatuh dari kedua netra emas madunya, ia tak menyangka akan mendapatkan perilaku kasar dari tunangannya sendiri.

Hari perburuan tiba, Salsabila dengan manjanya berbincang-bincang dengan Putra Mahkota. Ia memberikan sulaman sapu tangannya sebagai jimat keberuntungan. Putra Mahkota yang tersentuh dengan perbuatan Salsabila, ia pun mengecup lembut bibir ranum Salsabila. Wanita asing yang tak memiliki status resmi dengan Putra Mahkota.