"A-kun, ajari aku jadi jahat!" Perkataan Arashi pagi kemarin terus terpikirkan olehnya, membuat dia penasaran apakah akan ada yang berubah jika dia menjadi jahat.
"Hah? Untukmu menjadi jahat itu mustahil." Dan keinginan itu seketika patah karena ditolak mentah-mentah oleh Arashi.
"A-kun jahat, padahal aku sudah berpikir dengan matang untuk menjadi jahat."
"Kalau begitu coba tendang si Neko!" perintah Arashi.
"Unya!" Neko yang melingkar di karpet bulu pun langsung kaget dan berdiri siaga.
"Heee, kasian kalau kucingnya ditendang."
"Berarti memang mustahil untukmu jadi jahat." Arashi pun menutup diskusi dengan merebahkan diri di sofa dan fokus menonton televisi.
"Arashi, jangan mengajari kakakmu yang tidak-tidak!" teriak Fubuki dari lantai dua karena mendengar pembicaraan mereka.
"Kalau ibu bilang begitu entah kenapa aku jadi ingin mengajarinya jadi jahat," jawab Arashi sambil menyeringai.
"Benarkah?!" Kakaknya pun langsung kegirangan.
Krak
Terdengar seperti bunyi pintu kamar Arashi yang dipatahkan oleh Fubuki.
"Kalau kau berani, nasibmu akan sama seperti pintu ini, Arashi," ancam Fubuki masih dari lantai dua.
"Begitulah katanya ka, kalau kau masih ingin menjadi jahat, mintalah sekali lagi padaku, dengan begitu kau akan tidak mematuhi perkataan ibu, dan pastinya akan membahayakan nyawaku. Jika kau berhasil melakukannya, kau bisa jadi orang jahat," Arashi memberikan penawaran dengan masih terbaring di sofa.
"Ummmmhh, gimana yah, kalau aku minta diajarkan jadi anak jahat, Mama pasti marah, nanti aku jadi anak durhaka, dan nyawa A-kun katanya akan terancam, uuummmhhh. Ya sudah, tidak usah saja." Akhirnya dia pun menyerah.
"Sudah kuduga, mustahil untukmu jadi jahat."
"Hueee, berarti mustahil juga untukku punya teman, hueeeee! Mamaaa!! A-kun mengatakan hal yang jahat!!!" Dia pun segera berlari ke lantai dua untuk mendapat pelukan.
"Padahal dia yang menyimpulkan sendiri," ucap Arashi merasa tidak terima dikatai jahat berulang kali untuk segal hal yang sebenarnya bukan ulahnya.
NEXT>>>
YOU ARE READING
Bad Boy and His Cat
HumorKagetora Arashi adalah pemuda yang menguasai berbagai keahlian, tetapi keahlian itu dia salahgunakan untuk tindak kejahatan. Sifatnya yang berandal, kejam, licik, dan mesum, membuat tak seorang pun yang berani menentangnya. Neko adalah kucing calico...
